Deterjen bubuk jika terlalu banyak dimasukkan dalam mesin cuci nantinya akan ada sisa-sisa deterjen menumpuk karena belum terlarut dengan air. Untuk itu, gunakanlah deterjen secukupnya saja.
4. Mencuci Pakaian Yang Seharusnya Tidak Dicuci
Penyebab mesin cuci bisa cepat rusak bisa juga karena kamu mencuci pakaian yang memang tidak seharusnya dicuci di mesin cuci tetapi kamu masih tetap mencucinya.
Contohnya ada pakaian yang resletingnya banyak. Sebab, bagian dalam mesin cuci bisa saja tergores oleh resleting tersebut.
Selain itu, barang-barang lainnya yang mungkin tertinggal di dalam saku celana atau pakaian juga bisa menjadi penyebabnya. Karena barang tersebut bisa masuk ke dalam baling-baling mesin cuci.
BACA JUGA : Bisa Dilakukan Sendiri, Berikut Cara Memperbaiki Merek Mesin Cuci Terbaik Yang Bocor
5. Tidak Membersihkan Serat Pada Pengering
Jika kamu tidak membersihkan serat pada pengering itu juga bisa menjadi hal yang membuat merek mesin cuci terbaik bisa cepat rusak.
Pada mesin cuci 2 tabung terdapat dua tabung untuk mencuci dan mengeringkan pakaian. Dalam satu minggu atau satu bulan dua kali kamu bisa melihat serat pengeringnya.
Karena jika serat pengering tersebut tersumbat, maka akan membuat kerja pengering menjadi lebih berat dan bahkan bisa jadi terbakar atau konslet.
6. Mengeringkan Terlalu Banyak Pakaian
Hal ini mungkin sering dilakukan dengan tujuan agar pakaian cepat selesai kering dengan menumpuk pakaian terlalu banyak di dalam pengering.
Tanpa disadari hal ini bisa memungkinkan kerusakan pada mesin cuci kamu. Jadi, pastikan mengeringkan pakaian sewajarnya saja dan perlu diingat jangan sampai melebihi kapasitas pengering mesin cuci itu sendiri.
7. Pakaian yang Ada Dalam Pengering Beratnya Tidak Seimbang
Saat memasukkan pakaian basah yang sudah dicuci ke dalam pengering, usahakan beratnya sama. Karena jika tidak seimbang bisa membuat mesin cuci cepat rusak juga.
BACA JUGA : Cara Mencuci Hijab Dalam Merek Mesin Cuci Terbaik