Faktanya, lemari es perlu dimiringkan sedikit dari depan ke belakang (mungkin hanya setengah inci).
Dengan cara memiringkan ini akan membantu cairan pendingin (refrigeran) mengalir dengan mudah ke sekitar lemari es.
Tanpa peletakkan yang sedikit miring, maka lemari es harus bekerja lebih keras untuk memompa cairan pendingin.
Setelah bekerja lebih keras dari biasanya, lemari es pun lama kelamaan akan mengalami kebocoran.
Jika sudah bocor, langkah mengatasinya adalah dengan memastikan bahwa lemari es sudah berada di posisi yang tepat.
Kalian harus meletakkan bagian depan lemari es sedikit lebih tinggi dibandingkan bagian belakang.
BACA JUGA : 6 Rekomendasi Merek Kulkas Terbaik Sanken, Sajikan Kualitas Unggul Teknologi Canggih
2. Terjadi Penyumbatan
Tahukah kalian bahwa setiap kulkas memiliki saluran pembuangan untuk membuang kelebihan air.
Terkadang, ada benda-benda dari luar yang masuk ke kulas seperti partikel makanan, kemasan, dan sebagainya yang ternyata menyumbat saluran pembuangan.
Saat saluran pembuangannya tersumbat, kulkas akan bekerja lebih keras.
Sama seperti poin pertama, saat saluran kondensasi bekerja lebih keras maka dapat menyebabkan kebocoran.
Cara terbaik untuk mengatasi hal ini adalah dengan memastikan tidak ada yang menyumbat di saluran pembuangan di bagian belakang kulkas.
3. Pasokan Air
Saat posisi dan saluran pembuangan tidak ada masalah, maka langkah selanjutnya kalian bisa mengecek pasokan air.
BACA JUGA : Merek Kulkas Terbaik Aqua, Keluarkan Tipe Baru Inovasi Menakjubkan