DISWAY JOGJA-Hai, sobat Ramadhan! Dalam menjalani ibadah puasa, kita dianjurkan untuk menjaga asupan cairan agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Salah satu caranya adalah dengan rutin minum air putih, terutama pada saat berbuka dan sahur. Namun, perlu diingat bahwa ada aturan waktu yang harus diperhatikan agar minum air putih saat berpuasa tidak malah membatalkan puasa kita. Yuk, simak penjelasannya!
Meminum Air Putih di Waktu Berbuka
Saat menunggu waktu berbuka, rasa haus dan kering di tenggorokan pasti sangat mengganggu. Nah, di sinilah pentingnya meminum air putih setelah adzan Maghrib berkumandang. Beberapa aturan yang perlu diperhatikan saat berbuka dengan meminum air putih antara lain:
1. Didahulukan sebelum makan
Para ulama menganjurkan untuk mendahulukan minum air putih sebelum menyantap makanan saat berbuka puasa. Hal ini bertujuan agar cairan bisa diserap dengan baik oleh tubuh yang dalam keadaan dehidrasi setelah seharian berpuasa.
2. Minum secara perlahan
Jangan terburu-buru untuk menghabiskan air putih dalam sekali tenggak saat berbuka. Minumlah secara perlahan dan tidak tergesa-gesa agar cairan bisa diserap secara optimal oleh tubuh. Minum dengan tergesa justru bisa membuat perut menjadi kembung.
BACA JUGA : 6 Inspirasi Menu Berbuka Puasa, Sehat, Mudah, dan Pastinya Enak!
3. Batasi porsi minumnya
Meskipun dianjurkan minum air putih saat berbuka, tetap batasi porsinya agar tidak berlebihan. Cukup minum sekitar 2-3 gelas air putih saja. Kelebihan cairan justru bisa membuat perut terasa tidak nyaman saat akan menyantap makanan untuk berbuka nanti.
Meminum Air Putih di Waktu Sahur
Sama halnya dengan saat berbuka, pada waktu sahur pun kita dianjurkan untuk meminum air putih agar tubuh tidak mudah dehidrasi saat menjalankan puasa nantinya. Beberapa aturan minum air putih di waktu sahur adalah:
1. Minum secara teratur
Pada saat sahur, usahakan untuk meminum air putih secara teratur dengan jeda waktu 2-3 jam sekali. Dengan begitu, tubuh akan tetap terhidrasi dengan baik saat berpuasa nanti.