LAMPUNG SELATAN, DISWAY JOGJA - KH RM Soleh Bajuri, bersama ribuan warga Lampung kompak menggelar istighosah dan doa bersama, Senin (22/1/2024). Tujuannya, mendoakan Ganjar Pranowo menang satu putaran dalam gelaran pemilihan presiden 14 Februari 2024 mendatang.
Pengasuh Ponpes sekaligus pendiri yayasan Roudlotussolikhin itu, memimpin langsung Istighosah dan doa bersama. Bahkan, ribuan warga yang mayoritas emak-emak tampak khusyu mendoakan Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD.
Ribuan warga yang hadir dalam istighosah, tampak memakai seragam muslimat dan Fatayat NU. Kehadiran langsung Ganjar Pranowo, juga mendapat sambutan hangat dari warga yang datang.
BACA JUGA : Slank Dukung Ganjar, Begini Komentar Bunda Iffet : Capres Yang Paling Bagus
"Hari ini kita istighosah dan doa bersama. Pertama memohon kepada Allah SWT agar pemilu berjalan sesuai aturan-aturannya. Kedua, kita doakan Pak Ganjar yang berpasangan dengan Pak Mahfud MD agar menang dan jadi presiden. Menang satu putaran," kata KH RM Soleh Bajuri.
KH RM Soleh menegaskan bahwa Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang ideal untuk menyambut bonus demografi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Karena kita akan mewujudkan Indonesia Emas di 2045 mendatang," lanjutnya.
BACA JUGA : Personel Slank Pakai Jaket Top Gan, Nyatakan Sikap Dukung Ganjar
Dalam kesempatan itu, ia juga optimis bahwa Ganjar akan mampu menjalankan UU No 18 tahun 2019 tentang pondok pesantren.
"Dan, kami berharap Pak Ganjar bisa menjalankan UU itu agar pesantren bisa maju," imbuhnya.
Sementara itu, Ganjar Pranowo menyampaikan terima kasih atas sambutan yang luar biasa dalam acara istighosah dan doa bersama kali ini.
"Saya awalnya hanya mau sowan, tapi sambutannya malah ramai begini. Saya sampaikan terima kasih," ujarnya.
BACA JUGA : Belasan Pengurus, Kader dan Caleg Golkar Ramai-ramai Dukung Ganjar-Mahfudz, Kenapa Ya??
Ia pun berkomitmen untuk menerapkan UU tentang pondok pesantren. Sebab, ia telah pengalaman membuat Perda untuk mendukung UU pondok pesantren saat masih menjabat Gubernur Jawa Tengah.
"Waktu masih menjabat gubernur saya telah membuat Perda agar UU itu dapat dilaksanakan. Sehingga nantinya semua daerah bisa menjalankan UU itu," tandasnya. (*)