DISWAYJOGJA- Salah satu elemen krusial pada sepeda motor adalah suspensi. Suspensi motor memiliki peran utama dalam meredam getaran saat melintasi jalan tak rata, menjaga keseimbangan saat pengereman, dan mempertahankan stabilitas ketika melibas tikungan.
Dengan demikian, kenyamanan dan keamanan pengendara dapat lebih terjamin.
BACA JUGA:Etika Menggunakan Lampu Dim yang Seharusnya, Street Manners Biar Gak Ngeselin!!
Jenis-Jenis Suspensi Motor
1. Suspensi Depan:
- Bottom Link atau Pivoting Link: Digunakan pada sepeda motor model lama.
- Telescopic: Paling umum digunakan pada sepeda motor masa kini dengan CC kecil hingga sedang.
- Telescopic Upside Down: Aplikasi umum pada sepeda motor off-road dan on-road dengan CC besar.
2. Suspensi Belakang:
BACA JUGA:Bukan Cuma Strategi Marketing, 4 Alasan Pentingnya Harus Ganti Oli Mesin Motor
- Conventional Dual Spring (Damper Type): Umumnya digunakan pada motor on-road dengan CC kecil.
- Monoshock: Dipakai pada motor off-road dan on-road dengan CC sedang hingga besar.
Komponen-Komponen Suspensi Depan Motor
1. Silinder Garpu
Tempat semua komponen shockbreaker depan dan wadah minyak oli.