Ini Dia Perbedaan Antara Digital Bank dan Bank Digital yang Wajib Kalian Tau

Jumat 01-09-2023,14:30 WIB
Reporter : Roozika Pratama
Editor : Roozika Pratama

Sekarang sedang tren mengenai perbankan digital atau digital banking yang semakin tinggi selaras dengan gaya hidup yang semakin serba digital di era teknologi yang semakin maju ini.

Terlebih lagi setelah masa pandemi ini di mana banyak masyarakat yang sudah semakin terbiasa untuk menggunakan layanan perbankan secara jarak jauh dengan perbankan digital.

Kalian semua pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah digital bank atau bank digital.

Meskipun memiliki perbedaan yang tipis ternyata keduanya memiliki makna yang sangat berbeda.

Digital bank merupakan Pendapat yang hanya hadir secara online dan tidak memiliki kantor cabang sama sekali.

Akan tetapi terjamin (in warranty) di Indonesia.

Sedangkan bank digital merupakan bank konvensional yang merubah diri menjadi digital.

Bank ini masih beroperasi secara konvensional yaitu memiliki teller, customer service, dan sebagainya.

Sedangkan layanan yang diberikan perbankan digital ini dari bank tersebut dikembangkan sebagai manfaat untuk nasabah.

Contohnya seperti CIMB Niaga sendiri yang sudah memiliki cabang 400an.

CIMB Niaga ini masih beroperasi secara full.

Kemudian CIMB Niaga juga mempunyai yang namanya OCTO Mobile sehingga untuk para nasabah tidak perlu lagi untuk datang ke cabang untuk melakukan transaksi.

Bank digital juga dapat memungkinkan para nasabah untuk memperoleh layanan perbankan dalam bentuk digital.

Berarti perbedaannya yaitu digital bank basically bank yang harusnya tidak boleh mempunyai cabang seperti bank digital yaitu conventional bank yang sebenarnya turn into digital.

Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 12 /POJK.03/2018 Layanan Perbankan Digital adalah layanan bagi para nasabah Bank untuk memperoleh suatu informasi, melakukan komunikasi serta melakukan transaksi perbankan melalui media elektronik yang dikembangkan dengan mengoptimalkan pemanfaatan data nasabah dalam rangka melayani nasabah secara lebih cepat, mudah, dan sesuai dengan kebutuhan (customer experience) dan dapat dilakukan secara mandiri sepenuhnya oleh nasabah dengan memperhatikan aspek pengamanannya.

Masih menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara konsep memang terdapat perbedaan antara bank digital dengan bank konvensional yang menyediakan layanan digital seperti mobile banking dan internet banking. Bank digital umumnya dapat melakukan semua aktivitas perbankan tanpa perlu hadir secara fisik ke bank.

Kategori :