3. Tonemapping
Setelah menggabungkan gambar-gambar, langkah berikutnya adalah menyesuaikan tonalitas gambar menggunakan teknik yang disebut tonemapping. Ini memungkinkan Anda mengontrol kontras, saturasi warna, dan detail dalam gambar.
BACA JUGA: Kampung 3D Malang: Surga Tersembunyi bagi Pencinta Seni dan Fotografi!
4. Kreativitas dan Penyesuaian Lanjutan
Setelah tahap tonemapping, Anda masih bisa mengedit gambar seperti biasa. Anda bisa menyesuaikan keseimbangan warna, pencahayaan, dan melakukan retouching jika diperlukan.
Tips untuk Menciptakan Efek Dramatis yang Mengagumkan
1. Gunakan Tripod
Karena Kamu menggabungkan beberapa gambar, pastikan untuk menggunakan tripod guna memastikan keselarasan yang sempurna.
2. Pilih Pemandangan dengan Rentang Cahaya Lebar
Fotografi HDR paling efektif ketika Kamu memiliki pemandangan dengan perbedaan ekstrem antara area terang dan gelap.
3. Pahami Batasnya
Terlalu banyak efek HDR bisa menghasilkan gambar yang terlihat tidak realistis. Pahami kapan harus menghentikan penyesuaian agar gambar tetap terlihat alami.
4. Eksperimen dengan Preset
Banyak perangkat lunak memiliki preset HDR yang dapat memberikan hasil awal yang menarik. Anda bisa menggunakannya sebagai titik awal untuk pengeditan lebih lanjut.
5. Gunakan Gambar Biasa
Terkadang, teknik HDR juga bisa diterapkan pada gambar tunggal dengan memanipulasi bayangan dan highlight melalui pengeditan.