Kepulauan Bangka Belitung Jadi Pilar Pengembangan Destinasi Global

Kepulauan Bangka Belitung Jadi Pilar Pengembangan Destinasi Global

Kepulauan Bangka Belitung--

Pengelolaan Sampah dan Dampak: Pengelola destinasi harus memiliki sistem pengelolaan sampah yang efektif dan menerapkan praktik zero waste atau minimum waste di setiap spot wisata. Pengawasan ketat terhadap dampak limbah hotel, restoran, dan aktivitas pelancongan harian adalah wajib.

Pemberdayaan Masyarakat Lokal: Keberlanjutan ekonomi harus berjalan seiring dengan keberlanjutan ekologi. Masyarakat lokal harus dilibatkan sebagai subjek, bukan sekadar objek. Mereka harus menjadi penjaga utama lingkungan dan penerima manfaat ekonomi utama dari sektor pariwisata yang berkembang.

BACA JUGA : Rekomendasi Cafe Rooftop di Depok, Bersantai dengan Suasana Nyaman dan Instagramble

BACA JUGA : 7 Wisata Tulungangung yang Lagi Hits, Asyik dan Menarik untuk Memanjakan Perjalanan Libur Panjangmu

Dengan memprioritaskan etika lingkungan, menjadikan aktivitas konservasi seperti penanaman bakau sebagai bagian integral dari paket tur, serta memastikan bahwa infrastruktur dan strategi promosi telah sepenuhnya selaras dengan tren global, Bangka Belitung memiliki potensi yang sangat besar untuk tidak hanya meningkatkan kunjungan wisman, tetapi juga untuk mengukir reputasi sebagai model destinasi pariwisata berkelanjutan yang patut dicontoh. Ini adalah panggilan bagi seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah untuk bersama-sama menjaga aset-aset alami tersebut demi masa depan pariwisata dan lingkungan yang lebih cerah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait