5 Ragam Makanan Khas Banjarnegara yang Unik dan Menarik, Nomor 3 Sering untuk Oleh-Oleh

Buntil adalah makanan tradisional khas Banjarnegara yang dibuat dari kelapa parut berbumbu rempah (seperti bawang, kencur, dan terasi), kemudian dibungkus dengan daun talas (lumbu banyu) lalu dikukus hingga lembut. 

Hidangan ini tersedia dalam dua jenis, yaitu basah dan kering. Buntil basah sangat digemari karena teksturnya yang lembut, gurih, dan sedikit pedas. 

BACA JUGA : Pengalaman Kuliner Paling Mendalam, Simak 5 Ragam Hidangan Lezat Khas Medan Akan Goyang Lidahmu

BACA JUGA : 5 Ragam Kuliner Khas Aceh Menggugah Selera dengan Paduan Rasa Paling Melimpah, Simak Disini

Proses memasaknya yang memakan waktu lama, hingga enam jam, menghasilkan cita rasa yang kaya dan mendalam. 

Dijual dengan harga terjangkau (Rp5.000–Rp8.000 per bungkus), buntil basah merupakan pilihan oleh-oleh yang pas untuk pencinta kuliner tradisional.

3. Wajik Kletik

Wajik kletik adalah kudapan manis berbahan dasar ketan, kelapa parut, dan gula merah. 

Setelah dimasak hingga lengket, adonan dipotong dan dibungkus satu per satu dalam daun pisang kering sehingga menghasilkan suara “kletik” saat dibuka. 

Rasanya manis legit dengan tekstur kenyal, sangat cocok untuk menemani secangkir teh atau kopi Banjarnegara yang terkenal. 

Karena dibungkus rapat, wajik kletik dapat bertahan beberapa hari dan masih tergolong oleh-oleh basah tradisional.

4. Combro Kalipalet

Varian unik dari camilan khas Banjarnegara ini disebut Combro Kalipalet. 

Makanan yang terbuat dari adonan singkong parut dengan isian oncom berbumbu pedas ini digoreng hingga matang sempurna.

BACA JUGA : Cita Rasa Turun Temurun, Simak 4 Ragam Kuliner Menarik dari Ternate Paling Segar dan Kaya Rempah

Sumber: