DIY Kembali Jadi Ikon Event INACRAFT Tahun 2025, Targetkan Transaksi hingga Rp100 Miliar
DIY kembali menjadi ikon event INACRAFT 2025-Foto by jogjaprov.go.id-
"Acara ini penting untuk membuka lapangan pekerjaan, lapangan peluang-peluang pekerjaan di semua sektor yang terlibat di dalam acara Inacraft ini," kata Menteri Maman.
INACRAFT 2025 ini juga diharapkan mampu menyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia, yang diharapkan tumbuh 8% oleh Presiden Prabowo. INACRAFT dan kegiatan sejenis, tentu akan membantu meningkatkan dan mendorong target pencapaian ekonomi kita yang kurang lebih sekitar 8 persen.
“Mudah-mudahan dengan adanya forum-forum INACRAFT seperti forum-forum yang seperti Inacraft ini bisa membantu meningkatkan dan mendorong target pencapaian ekonomi kita yang kurang lebih sekitar 8 persen,” harap Menteri Maman.
BACA JUGA : Imbas Kejadian Laka Wisata, Peneliti Puspar UGM Ingatkan Pengelola Wisata Perhatikan Keselamatan Berwisata
BACA JUGA : Simbol Pemersatu Nilai Kebangsaan, Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta XX-2025 Resmi Dibuka
INACRAFT 2025 yang menjadikan DIY sebagai icon ini, juga menampilkan produk kerajinan unggulan sekaligus mengangkat keindahan dan kekayaan tradisi, seni dan budaya Yogyakarta.
Mulai dari Tari dan Musik Karawitan, Trunk Show, dan kesenian lainnya, yang dapat dinikmati pengunjung pada Icon Stage di Selasar Main Lobby.
Prosesi kirab 2 gunungan juga ditampilkan. Kirab 2 gunungan oleh Bregodo Kemasyarakatan Jogja ini berisi produk produk kerajinan Jogja dirangkai dengan 2 tarian dan diakhiri oleh pembagian Bancakan 200 nasi gudeg komplit.
Ikon INACRAFT Tahun 2025
Ketua Dekranasda DIY sekaligus istri Wagub DIY, GKBRAA Paku Alam menyampaikan, kebanggaannya atas dipilihnya DIY sebagai ikon INACRAFT 2025. UMKM yang diikutkan pada INACRAFT ini adalah UMKM yang telah terkurasi.
Gusti Putri yang merupakan seorang pembatik ini juga turut memamerkan hasil karyanya berupa batik yang dipakai pada saat Dhaup Ageng Puro Pakualaman.
Batik-batik ini bukan satu-satunya karya luar biasa dari DIY, karena menurut Gusti Putri, DIY adalah gudangnya pengrajin berkualitas. Beberapa produk yang memang sudah berkelas ekspor turut dipamerkan pada INACRAFT 2025 ini.
"Kerajinan kita banyak sekali, salah satunya sepatu Kiwa, sepatu kulit yang luar biasa. Sepatu ini dilukis, ditatah juga, dengan sangat indah dan sudah ekspor. Selain itu kita juga ada kerajinan perak dari Kotagede yang memang sudah terkenal akan kualitasnya. Dan juga jangan lupa dengan kuliner yang memang sangat beragam. Itu turut kita tampilkan dan semuanya telah terkurasi," jelas Gusti Putri.
BACA JUGA : Bentuk Dukungan, Pemkot Yogyakarta Beri Perlindungan Sosial untuk Para Satgas SIGRAK
BACA JUGA : Bupati dan Wakil Bupati Bantul Terpilih, Halim-Aris Sebut Sebut Program Prioritas Menyesuaikan Anggaran
Kembangkan Bakat dan Pasarkan Produk
Gusti Putri menyebut, Ajang INACRAFT ini sangat bagus bagi para pelaku UMKM agar bisa mengembangkan bakat serta memasarkan produk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jogjaprov.go.id