Situs Warungboto; Destinasi Wisata Edukasi Tahun 2025 dengan Bangunan di Era Kolonial Belanda

YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Situs Warungboto terkenal sebagai Pesanggrahan Rejawinangun, adalah salah satu situs bersejarah di Yogyakarta yang kini menjadi destinasi wisata populer.

Situs ini merupakan peninggalan era Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono II. Tempat ini awalnya berfungsi sebagai tempat peristirahatan keluarga kerajaan sekaligus area pemujaan dan sumber air.

Situs Warungboto memiliki desain arsitektur yang khas, mencerminkan gaya bangunan tradisional Jawa yang dipadukan dengan elemen arsitektur klasik. Bangunan ini terdiri dari kolam pemandian, taman, dan berbagai ruang yang tersebar di kompleks tersebut. Dinding-dindingnya yang kokoh terbuat dari batu bata merah, menciptakan kesan megah namun sederhana. Desain simetris dan tata letak kolam yang artistik membuatnya menjadi spot foto yang sangat digemari oleh wisatawan dan fotografer.

Salah satu daya tarik utama Situs Warungboto adalah kolam pemandian yang menjadi pusat dari kompleks ini. Kolam tersebut dirancang dengan bentuk geometris yang unik, dikelilingi oleh tangga-tangga yang menghubungkannya dengan area lain. Pada masa kejayaannya, kolam ini digunakan oleh anggota keluarga kerajaan untuk bersantai. Kini, kolam ini menjadi ikon utama situs dan sering dijadikan latar belakang untuk pemotretan prewedding maupun dokumentasi wisata.

BACA JUGA : Jelajahi Tempat Liburan Akhir Tahun Situs Warungboto Jogja, Wisata Bersejarah yang Instagramable

BACA JUGA : Situs Candi Plaosan Sejarah dan Keunikan, Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun Simbol Menyatukan Perbedaan

Dalam sejarahnya, Situs Warungboto merupakan bagian dari sistem pengelolaan air yang canggih pada masanya. Air di sini berasal dari mata air alami yang juga menyuplai kebutuhan Keraton Yogyakarta.

Sistem saluran air yang masih terlihat hingga saat ini menunjukkan kecanggihan teknologi dan perencanaan arsitektur zaman dahulu. Hal ini menjadi bukti tingginya peradaban masyarakat Jawa di era tersebut.

Meskipun sempat mengalami kerusakan dan terbengkalai selama beberapa dekade, Situs Warungboto telah direstorasi oleh pemerintah setempat pada tahun 2016.

Proses pemugaran dilakukan dengan hati-hati untuk menjaga keaslian arsitektur dan nilai sejarahnya. Setelah restorasi, situs ini mulai dibuka untuk umum dan menarik perhatian banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

BACA JUGA : Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun Tersembunyi di Yogyakarta, Situs Candi Abang Bersejarah yang Unik

BACA JUGA : Menelusuri Jejak Wisata Keraton Ratu Boko, Situs Bersejarah Peninggalan Mataram Kuno Abad ke-8

Selain keindahan arsitekturnya, Situs Warungboto juga memiliki nilai historis yang tinggi. Tempat ini menjadi saksi bisu berbagai peristiwa penting dalam sejarah Keraton Yogyakarta.

Meskipun saat ini hanya tersisa sebagian dari kompleks aslinya, situs ini tetap memancarkan aura kejayaan masa lampau. Banyak pengunjung yang datang untuk menikmati suasana yang tenang sekaligus merenungi sejarah yang terkandung di dalamnya.

Sumber: