Diskominfo Bantul Borong Empat Penghargaan Sepanjang Tahun 2024
Salah satu penghargaan yang diraih Diskominfo Bantul sepanjang tahun 2024-jogjapolitan.harianjogja.com-
“Penghargaan ini menjadi bukti kuat bahwa Pemkab Bantul berhasil mengelola data secara efektif dan efisien untuk mendukung pengambilan kebijakan berbasis data,” kata Bobot.
Kedua, Pemkab Bantul juga berhasil meraih penghargaan Bhumandala dari Badan Informasi Geospasial. Penghargaan tersebut diraih atas keberhasilan Pemkab Bantul dalam kinerja simpul jaringan informasi geospasial.
Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi terhadap upaya Pemkab Bantul dalam mengelola dan memanfaatkan data geospasial secara akurat.
BACA JUGA : UPN Veteran Yogyakarta Raih 4 Penghargaan Bergensi Dalam Anugerah Diktisaintek 2024
“Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi atas kontribusi signifikan Bantul dalam mengembangkan tata kelola data dan informasi geospasial yang berkualitas. Pemanfaatan informasi geospasial sangat penting untuk mendukung pembangunan nasional berbasis data yang akurat dan terpercaya,” imbuh Bobot.
Ketiga, Pemkab Bantul berhasil mendorong Kalurahan Srimulyo, Piyungan, menjadi 25 desa terpilih yang dicek secara langsung dalam Program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) 2024.
Program yang digagas oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tersebut diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan kapasitas pengelola data desa melalui program Satu Data Desa Indonesia (SDDI).
Bobot menyatakan selama ini Kalurahan Srimulyo telah berperan aktif dalam penyelenggaraan Satu Data Indonesia di wilayah Bantul sejak 2022.
BACA JUGA : RSUD Brebes Terima Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2024 Raih Kategori Informatif
BACA JUGA : Jadi Contoh Perangkat Daerah Lain, Pemkot Yogyakarta Berikan Penghargaan Tata Kelola Pemerintah Terbaik
Dalam penyelenggaraannya, Pemkab Bantul juga telah memberikan dukungan penuh dalam bentuk pendampingan teknis, pelatihan, dan penguatan kolaborasi antara pemerintah daerah dan kalurahan melalui Forum Satu Data Indonesia.
“Program ini diharapkan dapat menjadi model yang bisa direplikasi di seluruh desa di Bantul. Dengan data yang akurat dan terintegrasi, pemerintah desa diharapkan mempu mengambil kebijakan yang lebih transparan, tepat sasaran, dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Keempat, Pemkab Bantul berhasil meraih penghargaan dalam Keterbukaan Informasi Badan Publik se-DIY tahun 2024. Pemkab Bantul berhasil mempertahankan peringkatnya sebagai Badan Publik Informatif dengan nilai total 94.
Pencapaian tersebut mengantarkan Bantul menempati posisi tertinggi dalam kategori Pemerintah Kabupaten/Kota se-DIY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: harianjogja.com