Begini Cara Menghitung Bunga Cicilan KPR 2024

Begini Cara Menghitung Bunga Cicilan KPR 2024

Begini Cara Menghitung Bunga Cicilan KPR 2024--

Kalau debitur menggunakan suku Bunga floating, bisa jadi angsuran  berubah sewaktu waktu. Bergantung dengan suku bunga yang ditetapkan dari Bank Indonesia.

Contoh suku bunga floating pada kpr 2024 akan tetap aman selama 2 tahun pertama. Dalam 2 tahun pertama akan digunakan suku bunga tetap, dan sisa angsuran baru menggunakan suku bunga floating.

BACA JUGA : Bebas DP, Angsuran Ringan Dengan KPR Subsidi BTN Syariah 2024

Suku bunga flat

Pada suku bunga flat mengacu pada jumlah pokok pinjaman dana. Perhitungannya lebih sederhana dari suku bunga lainnya. Namun biasanya ini hanya digunakan untuk kredit jangka pendek atau bisa juga KTA.

Kredit tanpa agunan seperti pembelian ponsel atau elektronik lainnya, pembelian kendaraan. Bahkan peralatan rumah tangga bisa dilengkapi dengan menggunakan suku bunga flat.

Berikut contoh gambaran pinjaman 50 juta dengan suku bunga flat sebesar 10% pertahun :

Cara menghitung suku bunga perbulan (50 juta x 10% x 1) : 12 maka totalnya 416 ribuan. Lanjut dengan pinjaman pokok perbulan 50 juta : 12 yang artinya 4.1 jutaan.

Maka cicilan setiap bulan yang akan dibayarkan sebesar 4.5 jutaan. Rincian itu didapat dari 4.1 jutaan tambah 416 ribuan sebagai bunga.

Suku bunga efektif

Suku bunga efektif dihitung dari sisa jumlah pokok pinjaman setiap bulan seiring berkurangnya tanggungan. Semakin sedikit pokok pinjaman, maka pinjaman juga semakin rendah. 

Simulasi pinjaman dengan suku bunga efektif dalam pengajuan kpr senilai 300 juta. Bunga tahunan sebesar 10% per tahun yang artinya suku bunga 0.83% per bulan.

BACA JUGA : Jenis Take over KPR Bank OCBC 2024 Dan Daftar Biaya

Pada bulan pertama cicilan 7.5 juta dengan rincian 5 juta angsuran pokok, dan 2.5 juta bunga pinjaman. Dengan begitu sisa pinjaman 295 juta. 

Lanjut di angsuran bulan ke dua sebesar 7.4 jutaan, total pokok yang dibayarkan 5 juta, dan bunga 2.4 jutaan. Sisa pinjaman menjadi 290 juta, dan begitu seterusnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: