Keutamaan Puasa Ke 7 di Bulan Ramadhan: Menapaki Jalan Menuju Surga

DISWAY JOGJA - Di antara hari-hari penuh berkah di bulan Ramadhan, hari ke-7 menyimpan keistimewaan yang tak terkira. Keutamaan puasa ke-7 di bulan Ramadhan bagaikan gerbang yang membuka jalan menuju ampunan dan pahala berlimpah.

1.   Diampuni Dosa-Dosa yang Terdahulu

Berdasarkan hadis Rasulullah SAW, "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim).

Pada hari ke-7, ampunan Allah SWT semakin terasa dekat. Bayangkan, dosa-dosa yang telah mencemari jiwa seakan terhapuskan, membuka lembaran baru yang bersih dan suci.

2.   Mendapatkan Pahala 1000 Syuhada dan 40.000 Orang yang Benar di Surga Na'im

Keutamaan luar biasa menanti di hari ke-7. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa berpuasa tujuh hari di bulan Ramadhan, Allah SWT akan memberikan pahala seperti pahala seribu syuhada dan empat puluh ribu orang yang benar di surga Na'im." (HR. Ibnu Majah).

Pahala yang tak terbayangkan, bagaikan pahala para syuhada yang gugur di medan perang dan pahala 40.000 orang yang beriman dan beramal saleh.

BACA JUGA : Jangan Tidur, Ada 4 Amalan yang Bisa Kamu Lakukan Saat Siang Hari, di Bulan Ramadhan! Dijamin Puasa Gak Berasa

3.   Dijauhkan dari Neraka Sejauh 70 Tahun Perjalanan

Keutamaan puasa ke-7 tak hanya menghapus dosa, tetapi juga memberikan perlindungan dari siksa neraka. Rasulullah SAW bersabda, "Tiada seorang hambapun yang berpuasa sehari dengan niat fisabilillah, melainkan Allah akan menjauhkan wajahnya dari neraka sejauh perjalanan tujuh puluh tahun." (HR. Muttafaq 'alaih).

Bayangkan, jarak 70 tahun perjalanan dari neraka, terhindar dari api yang membakar dan siksaan yang pedih.

4.   Memasuki Surga Melalui Pintu Rayyan

Pintu Rayyan adalah salah satu pintu surga yang dikhususkan bagi orang-orang yang berpuasa. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang berpuasa, maka baginya dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika dia bertemu dengan Rabb-nya, dan sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau misk." (HR. Bukhari dan Muslim).

Pada hari ke-7, peluang untuk memasuki surga melalui pintu Rayyan semakin terbuka lebar.

5.   Didoakan oleh Para Malaikat

Keutamaan istimewa lainnya di hari ke-7 adalah doa para malaikat. Rasulullah SAW bersabda, "Ketika malam Lailatul Qadar tiba, para malaikat turun ke bumi bersama Jibril, mereka turun ke bumi dengan membawa rahmat dan ampunan. Mereka mendoakan setiap hamba Allah yang Muslim, laki-laki dan perempuan, yang sedang berdiri, duduk, dan berbaring di atas tempat tidurnya, kecuali orang yang sedang marah dan orang yang sedang bertengkar dengan saudaranya." (HR. Ahmad).

Doa para malaikat di malam Lailatul Qadar, yang kemungkinan besar jatuh pada hari-hari ganjil di sepuluh terakhir Ramadhan, membawa berkah dan ampunan yang tak terkira.

BACA JUGA : 6 Hal Yang Tidak Membatalkan Puasa, Penting Untuk Diperhatikan!

6.   Meningkatkan Ketaqwaan dan Kedekatan kepada Allah SWT

Puasa bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga melatih diri untuk meningkatkan ketaqwaan dan kedekatan kepada Allah SWT. Dengan berpuasa, kita belajar untuk mengendalikan hawa nafsu, menumbuhkan rasa empati terhadap orang lain, dan meningkatkan disiplin diri.

Pada hari ke-7, diharapkan ketaqwaan dan kedekatan kepada Allah SWT semakin meningkat, mengantarkan kita pada kehidupan yang lebih bermakna dan penuh berkah.

BACA JUGA : Hukum Menelan Sisa Makanan Saat Puasa, Berikut Penjelasannya!

7.   Memperkuat Ukhuwah dan Solidaritas

Bulan Ramadhan merupakan momen istimewa untuk memperkuat ukhuwah dan solidaritas antar sesama. Berbuka puasa bersama, berbagi makanan, dan saling membantu merupakan contoh kecil dari amalan yang dapat meningkatkan rasa persaudaraan dan kepedulian.

Pada hari ke-7, momen kebersamaan dan saling berbagi ini menjadi semakin erat, menumbuhkan rasa cinta dan kasih sayang di antara umat Islam.

Keutamaan puasa ke-7 di bulan Ramadhan adalah hadiah istimewa dari Allah SWT bagi hamba-Nya yang beriman dan beramal saleh. Jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan kualitas ibadah, memperkuat ketaqwaan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. (*)

Sumber: