Destinasi Gratis Keliling Jogja, Cocok Jadi Tempat Ngabuburit Selama Ramadhan Sembari Tunggu Waktu Buka

Destinasi Gratis Keliling Jogja, Cocok Jadi Tempat Ngabuburit Selama Ramadhan Sembari Tunggu Waktu Buka

Destinasi Gratis Keliling Jogja, Cocok Jadi Tempat Ngabuburit Selama Ramadhan Sembari Tunggu Waktu Buka-Pantai Bidara Jogja-

DISWAY JOGJA – Terkenal dengan manusia yang santun, dan tempat yang nyaman karena menyimpan sejuta misteri. Jogja berhasil menghipnotis semua yang singgah. Destinasi wisata yang banyak juga murah bisa jadi tempat ngabuburit selama ramadhan.

Banyaknya objek wisata yang tersebar, buat warga Jogja mudah berpergian. Menikmati hari sembari tunggu waktu buka bukan hal yang tabu lagi. Dari pada mute muter ga jelas, mending kunjungi tempat ngabuburit bebas biaya, alias 0 rupiah. Hehe

Selain menawarkan spot menarik dengan harga ramah. Beberapa tempat ini bisa jadi rekomendasi tempat ngabuburit bareng ayang atau teman. Nanti akan di spill destinasi mana aja, yang jelas berasa jadi penjelajah sambil nunggu buka.

BACA JUGA : Area Yogyakarta Cek Jadwal Imsakiyah Bulan Ramadhan 1445H/2024, Resmi Dari Kementrian Agama

1. Pantai Bidara

Terkenal dengan tempat yang bersih, Pantai Bidara berlokasi di jalan Pantai Bugel, Gumuk Waru, Kulon Progo, Jogja. Bisa menjadi tempat yang tenang dan jauh dari kata bisingnya kota. Pantai Bidara bisa jadi rekomendasi pantai tenang dan cocok untuk bersantai sejenak sambil tunggu waktu buka.

Harga tiket Pantai Bidara

Menikmati indahnya Pantai Bidara Cuma dikenkan 5 ribu per orang. Sudah bisa menikmati deburan ombak yang menenangkan jiwa dan heningnya tempat. Bahkan di Pantai Bidara sendiri jadi tempat terbaik untuk melihat sunrise maupun sunset.

Oiya untuk biaya lainnya, paling ada uang parkir. Kalau pakai motor dikenakan 3 ribu per kendaraan., dan kalau pakai mobil di kenakan 5 ribu per kendaraan. Kawasan Pantai Bidara buka 24 jam, tapi sebaiknya cukup datang di jam 6 pagi sampai jam 6 sore saja.

Daya tarik pantai

Dulunya, Pantai Bidara jadi tempat bertapa Sultan Hamengkubuwono IX. Sebab itu, Pantai Bidara terbilang pantai yang cukup sakral, terutama untuk masyarakat Jogja.

Selain itu, tempat yang punya suasana tenang dan damai ini sangat pas dijadikan tempat untuk menenangkan diri. Menjauhi keramaian, dan berdiam diri dalam keheningan bisa jadi cara refreshing untuk hilangkan penat.

Menjadi tempat sunrise dan sunset yang cantik

Di Pantai Bidara pengunjung bisa merasaka panorama alam yang luar biasa. Menikmati indahnya matahari terbit di jam 5 pagi sampai jam 6 pagi. Dan juga matahari tebeman yang sangat cantik di jam 5 sore sampai jam 6 sore.

Tempat budidaya melon

Selanjutnya, di Pantai Bidara juga banyak yang budidaya melon. Yang mana, para pengunjung bisa melihat semua proses. Mulai dari penanaman melon, da mpai pemeetikan melon yang sudah matang. Seru bukan?

2. Kampung Wisata Purbayan Jogja

Menjadi perkampungan yang kental dengan nuansa Jawa, bertempat di Kawasan Cagar Budaya Kotagede. Kampung Wisata Purbayan menawarkan pengalaman menarik. Selaintempat yang estetik, peninggalan bersejarah asli kerajaan Mataram masih terawat.

Sekilas tentang Kampung Wisata Purbayan

Menjadi perkampungan tradisional di Kotagede, dengan adanya peninggalan dari Kerajaan Mataram Islam. Pengunjung di perbolehkan untuk eksplor Kampung Wisata Purbayan. Tentunya dengan sopan, melihat ke dalam tempat yang dulunya jadi keratin Raja Mataram.

Selama menjelajahi tempat, pengunjung juga bisa lihat makam makam raja juga bangunan Jawa tempo lalu. Bahkan, beberapa tempat ada yang di perbolehkan untuk di huni warga sekitar. Menjadi tempat ngabuburit menarik sembari selfie dengan arsitektur yang ada.

Daya tarik Kampung Wisata Purbayan

Dengan bangunan pedesaan jaman dulu, Kampung Wisata Purbayan menjadi tempat yang asri, rapih, dan punya suasana berbeda. Ada juga rumah joglo dan limasan dengan nuansa Jawa yang sangat kental. Bangunan bercurak Hindu itu punya gaya arsitektur Eropa.

Selain itu untuk menikmati Kampung Wisata Purbayan bisa dengan paket yang di tawarkan.

Pertama, ada paket Walking Tour, di paket ini akan di bantu belusukan menyusuri tempat di Kampung Wisata Purbayan. Dengan harga 50 ribu, pengunjung sudah dituntun pemandu untuk tahu lebih lanjut sejarah kampong Alun alun.

Bahkan di perbolehkan untuk megunjungi situs peninggalan Kerajaan Mataram, sampai mengunjungi komplek makam raja. Ke dua, ada paket kelas membatik. Nah seru nih, pengunjung bisa belajar membuat batik dengan membayar 50 ribu. Durasi yang di berikan 1 sapai 2 jaman untuk belajar batik tulis dengan alat canting di atas kain putih.

Selanjutnya ada kelas kerajinan perak. Di sini, pengunjung bisa belajar membuat cincin dari pengerajin yang cukup berpengalaman. Harga kelasnya 250 ribu cocok untuk belajar ramai ramai, dan nantinya cicin yang di buat bisa di bawa pulang. Seru kan!

Nah yang paling di sukai pengunjung adalah paket kuliner. Dengan membayar 50 ribu, pengunjung bisa menikmati proses pembuatan makanan tradisional kesukaan Raja Mataram. Yap betul, roti kembang waru. Bahkan, di Kampung Wisata Purbayan pengunjung bisa ikutan belajar membuat roti juga.

BACA JUGA : Jogja Sangat Romantis? Yuk Eksplor Wisata Terbaru 2024, Rekomendasi Tempat Makan Asik. Banyak Orang Gak tahu!

3. Teras Malioboro

Berada di jalan malioboro, selain bisa menikmati indahnya malioboro. Ada Teras Malioboro yang cocok untuk spot foto. Selain itu, di Teras Malioboro banyak makanan yang bisa di pilih sesuai selera. Ada juga yang jualan baju dan lannya di lantai atas. Cocok jadi tempat ngabuburit yang low budget.

4. Situs Warungboto

Menjadi situs yang cukup bersejarah, berlokasi di jalan Taman Siswa Umbulharjo. Situs Warungboto termasuk tempat wisata yang cukup diminati banyak orang. punya Pesanggrahan yang punya dua sisi kea rah Barat juga arah Timur. Semua menghadap ke Gajah Wong.

Dulunya, Situs Warungboto menjadi tempat istirahatnya keluarga raja. Di lengkapi dengan berbagai tamanan segar, juga kolam dan kebun di sisi Timur. Sisi Barat Situs Warungboto merupakan kompleks bangunan kamar dan juga kolam pemandian.

Memiliki gaya arsitektur Jawa Eropa. Ornament yang ada juga sangat khas. Menjadi tempat unik yang menyimpan banyak sejarah. Situs Warungboto terkenal dengan kisah Pangeran Diponegoro. Di mana Pangeran Diponegoro pernah sembunyi di sana semasa perang.

Pesanggahan itu di tinggalkan sekitar tahun 1990 an karena mata air yang kering. Sehingga tahun 2009 Situs Warungboto mengalami pemugaran. Dan lanjut pemugaran lagi di tahun 2015. Lalu, sekarang Situs Warungboto dikelola Dinas Kebudayaan DIY.

Selain tempat wisata yang di kunjungi banyak orang, Situs Warungboto jadi situs bersejarah dan juga penting, Situs Warungboto bisa juga sebagai tempat prewedding. Mulai buka dari jam 7 pagi sampai jam 4 sore, pengunjung bisa berkelana di Situs Warungboto.

BACA JUGA : Cuma 200 Ribuan Per Malam, Wisata Terbaru 2024 Hotel Bintang 3 Di Jogja Jadi Incaran! Jangan Sampai Kelewatan

Nah seru bukan? Selain harga yang tebilang murah, destinasi wisata itu bisa di jadikan tempat ngabuburit yang enak. Bisa jadi tempat nongki sekedar ngobrol dan melepas penat, atau mungkin untuk mengisi hari dengan selfie selfie manja. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: