35 Wirausaha Pemuda Ikuti Bimtek Strategi Membangun Bisnis di Era Digital

SLAWI, DISWAYJOGJA - Sebagai pembina UMKM, Pemkab Tegal melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Tegal berupaya melaksanakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021 tentang kemudahan, perlindungan, dan pemberdayaan koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah. Hal tersebut diwujudkan dengan menggelar bimbingan teknis strategi membangun bisnis di era digital kepada 35 wirausaha pemuda  yang digelar di Co Working Space, Kamis, 7 Maret 2024.

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Tegal Imam Rudy Kurnianto, melalui Kabid UMKM Sunarso menyatakan, pelatihan dan bimtek ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka peningkatan daya saing produk UMKM.

”Sekaligus memberikan wawasan tentang pentingnya digitalisasi bagi pelaku UMKM di Kabupaten Tegal,” ujarnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Kadin DIY pada 2024 Targetkan 1000 UMKM Bergabung Jadi Anggota

UMKM memiliki peran yang besar dalam pembangunan di bidang ekonomi. Mereka punya peran penting dalam mendorong pemberdayaan ekonomi rakyat yang mampu memperluas lapangan kerja. Dengan demikian, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Karena itu, dalam peranannya UMKM  perlu mendapatkan dukungan dari berbagi pihak.

”Baik pemerintah sebagai fasilitator, maupun pihak  terkait sebagai pendukung," ungkapnya.

Strategi membangun bisnis di era digital saat ini menjadi alternatif pilihan yang  tepat dalam rangka menjembatani pelaku UMKM. Khususnya usaha mikro yang mengalami kesulitan dalam pemasaran secara langsung (offline). Dengan begitu, diperlukan strategi di era digital melalui digital marketing.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Menabung di Bank Digital Terbaik 2024: Salah Satunya Mendapatkan Bunga hingga 4% Per Bulan

Digital marketing punya peran yang sangat vital dalam era digital saat ini. Terutama bagi usaha mikro kecil dan menegah. Dengan kekuatan serta potensi yang dimiliki oleh digital marketing, UMKM dapat mengatasi keterbatasan sumber daya yang mereka miliki.

”Serta bersaing secara efektif dengan perusahaan-perusahaan besar. Melalui penerapan stategi digital marketing yang efesien, UMKM punya peluang untuk memperluas cakupan bisnis mereka,” ungkapnya. (*) 

Sumber: