Pesona Ekowisata? Mengeksplore Warisan Alam Wisata Terbaru 2024, Penangkaran Hewan Langka di Nusantara!

DISWAY JOGJA - Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki kekayaan alam yang berlimpah dan juga wisata terbaru 2024 yang beragam. Termasuk juga memiliki beragam kekayaan flora dan fauna yang terbentang dari Barat hingga Timur Indonesia.

Hampir di tiap daerah, memiliki hewan dengan ciri khasnya sendiri, mengunjungi wisata terbaru 2024 sambil mengamati hewan-hewan yang dilindungi tentu akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Wisata penangkaran hewan adalah salah satu bentuk ekowisata yang semakin digemari wisatawan dari berbagai penjuru.

Salah satu tujuan utama dari penangkaran hewan adalah untuk melestarikan keanekaragamannya. Di Indonesia sendiri terdapat banyak lokasi wisata terbaru 2024 penangkaran hewan yang dilindungi yang dapat kamu kunjungi.

1. Taman Nasional Komodo

Reptil yang satu ini mungkin sudah sering kalian dengar ya, jenis hewan ini hanya ada di Nusa Tenggara Timur tepatnya di Taman Nasional Komodo. Berdasarkan data dari UNESCO, wisata terbaru 2024 Pulau Komodo ini menjadi rumah kadal raksasa sebanyak kurang lebih 5.700 ekor.

Jadi jika kamu mengunjungi tempat ini kamu akan menemukan ribuan komodo yang hidup dan berkembang biak. Hewan dengan panjang rata – rata sekitar 2 hingga 3 meter ini dapat mencapai bobot dengan berat 165 kg.

BACA JUGA : Menjelajahi Kekayaan Alam NTT Wisata Terbaru 2024! Labuan Bajo Menggugah Jiwa Petualangmu Dengan Budayanya?

Komodo sendiri adalah kadal raksasa liar yang memiliki naluri membunuh mangsanya, jadi wisatawan hendaknya ditemani oleh pawang atau tour guide demi keamanan. Sempat terdengar akan ditutup, tetapi kamu masih dapat mengunjungi tempat ini dengan harganya yang naik dan dibatasi untuk jumlah pengunjungnya.

Akses ke Pulau Komodo ini dapat ditempuh melalui kapal dari Labuan Bajo. Untuk harga tiket masuknya bagi wisatawan dalam negeri hanya Rp 5.000 sedangkan bagi wisatawan luar negeri Rp 150.000 – R p 225.000.

2. Taman Nasional Ujung Kulon

Terletak di wilayah Semenanjung Ujung Kulon, merupakan habitat Badak Jawa. Badak Jawa yang tersisa hanya ada di tempat ini karena hanya bisa dijumpai di habitat alaminya yang relatif sempit.

Badak ditetapkan sebagai satwa yang kritis karena menuju kepunahan di alam liar. Bahkan pengelola wisata ini pun membatasi pengunjung, agar tidak mengganggu habitat Badak Jawa.

Jika kamu akan mengunjungi tempat wisata ini, kamu juga akan menemui satwa lain seperti banteng, kucing hutan, babi hutan, macan tutul dan masih banyak lagi. Kamu juga dapat melakukan beberapa aktivitas di sini seperti tracking, berkemah dan wild life viewing.

Sumber: