Pelajar Diduga Mesum di Taman Alun-alun Kota Tegal

TEGAL, DISWAYJOGJA - Ruang publik Taman Alun-alun Kota Tegal sudah mulai dimanfaatkan masyarakat. Namun ternyata ada masyarakat yang diduga memanfaatkan ruang publik tersebut mengarah pada perbuatan asusila.

BACA JUGA:Bingung Tempat Nongkrong di Pekalongan? Alun-alun Kajen Bisa Bikin Pasangan Makin Romantis!

Taman Alun-alun Kota Tegal kini terlihat lebih indah dari sebelumnya. Meski banyak orang yang memanfaatkan dengan baik, tetapi ternyata pemanfaatan ruang publik ada pula yang disayangkan sejumah masyarakat. Khususnya saat masyarakat ada yang melihat para pelajar berani melakukan tindakan tidak baik di ruang publik tersebut.

BACA JUGA:Ketika Pinjaman Online Mengubah Metode Pengelolaan Keuangan Masyarakat

Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya sejumlah pasangan pelajar berseragam putih abu-abu yang diduga melakukan tindakan perbuatan mesum di ruang publik Taman Alun-alun Kota Tegal tersebut.

Sontak saja, temuan tersebut membuat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) merasa kecolongan. Terlebih tindakan beberapa pasangan pelajar putih abu-abu itu juga sempat diabadikan oleh warga yang tengah melintas di seputaran alun-alun.

BACA JUGA:Inilah Analisis Risiko dan Keamanan dalam Layanan Pinjaman Online

Salah satunya Gusti, warga Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, yang sempat merekam pasangan pelajar yang tengah asyik bermesraan. ”Sayang sekali dengan perlakuan dan tindakan pelajar tersebut. Terlebih baju sekolah masih dikenakan,” katanya, Rabu (29/11/2023).

BACA JUGA:Mengenal Dinamika Pinjaman Online! Inilah Manfaat, Resiko dan Tantangan Pinjol di Era Digital

Rekaman video aksi beberapa pasangan pelajar itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. ”Yah semoga pengawasan Taman Alun-alun diperketat. Dan ada tindakan tegas bagi pengunjung yang memanfaatkan situasi untuk mesum di ruang publik,” harapnya.

BACA JUGA:Inilah Toyota RAV4 GR Sport! SUV hybrid Sporty yang Cocok untuk Keluarga

Terpisah, Kepala Bidang Pengendalian, Pencemaran, Kerusakan Lingkungan Hidup dan Keanekaragaman Hayati DLH Kota Tegal Maman Suherman menyayangkan para pelajar yang berani melakukan atau tindakan tidak baik di ruang publik. ”Terimakasih informasinya mas. Kami juga akan segera berkoordinasi dengan petugas di lapangan,” jelasnya.

Maman berharap agar pengunjung Taman Alun-alun ataupun taman lainnya tidak melakukan tindakan yang mengarah pada asusila. Selain itu, pengunjung juga harus bisa menjaga kebersihan dan tidak merusak tanaman.

“Kalau bukan kita yang menjaga dan merawat, siapa lagi. Apalagi taman- taman yang ada ini juga untuk semua masyarakat,” pungkasnya. (*) 

Sumber: