Bupati Purworejo Agus Bastian Sebut Anggota Dewan Susah Diatur

Bupati Purworejo Agus Bastian Sebut Anggota Dewan Susah Diatur

Bupati Purworejo Agus Bastian saat berpamitan dengan jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Purworejo, di gedung utama DPRD Purworejo, Selasa (10/10) siang. -DOK.-

PURWOREJO-DISWAYJOGJA- Bupati Purworejo Agus Bastian berpamitan dengan jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Purworejo, di gedung utama DPRD Purworejo, Selasa (10/10) siang. Dalam kesempatan itu, bupati menyebut bahwa Sekretariat DPRD Purworejo ini mengurus para anggota dewan yang susah diatur.

”Kita itu mengelola orang yang susah diatur di sini, sama dengan saya, saya pernah menjadi anggota DPR RI, sebelum saya menjadi Bupati Purworejo, jadi saya pun juga susah diatur. Yang namanya sekertariat DPR, MPR itu mau ngatur kita susahnya pol, semau-maunya sendiri, tapi ya itulah anggota DPR. Saya kira DPR sama DPRD itu beda-beda tipis,” kata Bupati Purwoerjo Agus Bastian saat berpamitan dengan jajaran Sekretariat DPRD Purworejo.

BACA JUGA:Tagihan Listrikmu Membengkak? Terapkan 5 Tips Ini dalam Penggunaan AC di Rumahmu

Kendati demikian, Agus Bastian meyakini Sekretariat DPRD Purworejo di bawah komando Sekretaris DPRD Bambang Jati Asmara, dapat menjalankan tugasnya dengan baik. ”Fungsi bapak ibu ini sebenarnya keren karena berada di lingkaran orang-orang terpilih di Purworejo, karena mampu melayani anggota DPR yang konon susah diatur," lanjutnya.

Menurut Agus Bastian, memilih ASN untuk ditempatkan menjadi Sekretaris DPRD tidak mudah. Sekretaris DPRD Purworejo yang menjabat saat ini juga merupakan tipe ASN yang sulit dicari.

BACA JUGA:5 Daftar AC Portable Hemat dan Murah Di bawah 1 juta! Simak Ulasannya di bawah ini

”Purworejo itu sudah tidak punya stok lagi, stok seperti Pak Bambang ini sudah langka sekali, apalagi sebentar lagi juga pensiun. Saya berpendapat bahwa orang seperti Pak Bambang ini sikapnya 1 tambah 1 sama dengan 2. Dan itu sebenarnya tidak cocok dengan anggota DPRD, yang mana kalau anggota DPRD 1 tambah 1 sama dengan 8, ini memang bertolak belakang. Tapi untuk lebih menertibkan, itu lebih cocok Pak Bambang," papar Bupati.

Biasanya, lanjut Bupati, orang yang memiliki sikap seperti Bambang Jati Asmara tidak disukai karena tidak bisa kompromi. Namun demikian, Bambang Jati Asmara disebut Bupati adalah orang yang sangat tepat menjabat sebagai Sekretaris DPRD.

Lebih lanjut diungkap Bupati bahwa kedatangannya ke gedung DPRD Purworejo kali ini menjadi yang terakhir kalinya sebagai bupati. Kedatangannya ini adalah untuk berpamitan dengan segenap jajaran Sekretariat DPRD Purworejo.

”Nanti setelah saya pensiun dini karena saya mengundurkan diri, sebagai syarat mengikuti kontestasi menjadi anggota DPR RI. Perkenankanlah saya mohon pamit, mohon diri, lebih cepat dari waktu yang sudah ditetapkan kepada saya, saya mohon maaf apabila ada tutur kata dan tindakan yang kurang berkenan," ungkapnya.

Pamitan ini, tambah Bupati, dilakukan ke seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) yang ada di Purworejo. ”Mengecek langsung semua OPD dan sekaligus menyampaikan pamitan, karena sudah menghitung hari, sejak DCT, sejak tanggal 3 November (mengundurkan diri). Sudah ada 21 yang dipamiti, kurang 6,” kata Bupati. (top)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: