Makanan Mentah, Enak atau Berisiko? Ini 6 Faktanya!

DISWAY JOGJA - Siapa yang tidak suka memanjakan lidah dengan makanan daging yang lezat atau telur mata sapi yang cantik? Namun tahukah Anda bahwa mengonsumsi makanan mentah seperti daging dan telur mentah dapat membahayakan kesehatan Anda? Meskipun makanan mentah menjadi populer dalam menu favorit, ada beberapa alasan mengapa kita sebaiknya menghindarinya. Berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai beberapa poin penting yang harus diketahui tentang mengonsumsi makanan mentah.

1. Bakteri dan Virus Berbahaya
   Salah satu alasan utama mengapa kita harus menghindari makanan mentah adalah karena risiko tinggi terkena infeksi oleh bakteri dan virus berbahaya. Ketika makanan mentah tidak dimasak atau diproses dengan baik, bakteri seperti E. coli Salmonella dan Campylobacter dapat hidup dan berkembang biak di dalamnya. Ketika kita mengonsumsi makanan mentah yang terkontaminasi oleh bakteri ini, kita berisiko mengalami keracunan makanan yang dapat menyebabkan diare, mual, muntah, demam dan bahkan kondisi yang lebih serius seperti radang usus atau kerusakan organ vital.
2. Risiko Penyakit Serius
   Selain bakteri ada juga risiko penularan penyakit serius melalui makanan mentah. Misalnya makanan laut mentah seperti sushi atau sashimi, memiliki kemungkinan terkontaminasi oleh parasit seperti cacing pita. Ketika kita mengonsumsi makanan laut mentah yang terinfeksi cacing pita, kita dapat terkena penyakit seperti taeniasis atau diphyllobothriasis yang dapat menyebabkan gejala seperti sakit perut, diare, kronis dan kekurangan zat gizi.
3. Kehilangan Nutrisi Penting
   Mungkin Anda berpikir bahwa makanan mentah lebih baik bagi kesehatan karena lebih alami dan segar. Namun hal ini sebenarnya tidak sepenuhnya benar. Ketika makanan dimasak atau diproses, beberapa nutrisi penting seperti vitamin dan mineral dapat hilang atau rusak. makanan mentah mungkin mengandung nutrisi yang lebih tinggi, tetapi nutrisi ini mungkin sulit diserap oleh tubuh jika makanan tidak diolah terlebih dahulu. Jadi, walaupun makanan mentah mungkin memiliki rasa yang enak, kita harus bijak dalam memilih makanan yang mengandung nutrisi yang baik bagi tubuh.
4. Kebersihan Diri dan Lingkungan
   Selain risiko kesehatan yang disebabkan oleh makanan mentah, ada juga risiko kebersihan diri dan lingkungan yang harus diperhatikan. Dalam mengolah makanan mentah, ada kemungkinan terjadinya kontaminasi silang dengan bahan makanan lainnya, terutama jika kita tidak mencuci tangan dengan benar. Selain itu, tidak semua makanan mentah diproduksi dengan standar kebersihan yang tinggi. Misalnya, beberapa telur mentah bisa tercemar oleh bakteri Salmonella. Oleh karena itu sangat penting bagi kita untuk memastikan bahwa makanan yang kita konsumsi benar-benar aman dan sesuai dengan prosedur kebersihan yang benar.
5. Masalah Gizi yang Dapat Ditimbulkan 
   makanan mentah mungkin kurang cocok dikonsumsi oleh anak-anak orang tua atau orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Anak-anak, terutama bayi memiliki sistem pencernaan yang masih rentan dan belum sepenuhnya berkembang, sehingga mereka lebih rentan terkena keracunan makanan. Orang tua dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, juga berisiko lebih tinggi terkena infeksi bakteri atau virus yang terkandung dalam makanan mentah. Untuk menghindari risiko ini, sebaiknya mereka memilih makanan yang matang dan diproses dengan baik.
6. Tips Mengolah Makanan dengan Aman
   Jika Anda ingin mencoba makanan yang biasanya mentah seperti daging atau telur, ada beberapa tips yang dapat Anda ikuti untuk memastikan keamanan makanan yang Anda konsumsi. Pertama pastikan Anda membeli bahan makanan yang segar dan bermutu tinggi dari sumber yang terpercaya. Kemudian selalu pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun sebelum dan setelah mengolah makanan. Pastikan juga bahwa perkakas makanan dan permukaan memasak benar-benar bersih sebelum digunakan. Selain itu, pastikan makanan matang dengan sempurna, terutama jika Anda ingin memasak daging. Setidaknya perlu dimasak pada suhu yang tepat untuk membunuh bakteri atau virus yang mungkin ada dalam makanan. Dan ingat, tidak ada yang salah dengan mengonsumsi makanan mentah seperti sayuran atau buah-buahan yang segar asalkan mereka dicuci dengan baik sebelumnya.

 

Jadi, meskipun makanan mentah dapat terlihat menarik dan segar, sebaiknya kita menghindarinya untuk menjaga kesehatan kita. Risiko yang ditimbulkan oleh bakteri virus dan parasit berbahaya adalah sesuatu yang harus diperhatikan. Selain itu, hilangnya nutrisi penting dan risiko kebersihan harus menjadi pertimbangan dalam memilih makanan yang aman dan bergizi. Ingatlah, bahwa kesehatan adalah aset yang berharga, dan mengonsumsi makanan yang benar merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan kita. Jadi, mari kita menjaga agar makanan kita selalu matang dengan baik dan aman dikonsumsi.

Sumber: jogja.disway.id