Hasto Pastikan Penataan Eks Parkir ABA Rampung Pekan Ini, Bakal Ada Halte dan Penyeberangan

Hasto Pastikan Penataan Eks Parkir ABA Rampung Pekan Ini, Bakal Ada Halte dan Penyeberangan

Pintu masuk Taman Parkir Abu Bakar Ali (ABA) 2 yang dikelola oleh Paguyuban eks Parkir ABA, di mana para juru parkir dan pedagang mengeluhkan sepinya pengunjung atau wisatawan dalam lima bulan terakhir. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id

YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta akan menata ulang kawasan Taman Parkir Malioboro Abu Bakar Ali (ABA) 2 yang kini menjadi perhatian publik setelah muncul permintaan agar akses bus menuju kawasan tersebut dibuka kembali.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, memastikan bahwa dalam waktu dekat, tiga langkah penataan akan dilakukan di kawasan sekitar Parkir ABA 2 atau eks Menara Kopi, termasuk pembuatan rekayasa lalu lintas untuk akses bus, pembangunan halte Trans Jogja, dan penyediaan fasilitas penyeberangan bagi pejalan kaki.

“Kita membuat rekayasa lalu lintas supaya bus bisa lewat di situ. Lalu akan ada halte Trans Jogja agar bisa berhenti di sana, dan penyeberangan untuk pedestrian. Saya kira sebelum Minggu semua itu bisa terealisasi,” ujar Hasto di Kompleks Balai Kota, Rabu (15/10/2025).

Menurut Hasto, penataan tersebut juga mempertimbangkan kebutuhan mobilitas masyarakat serta mendukung konektivitas transportasi umum di sekitar kawasan Malioboro.

BACA JUGA : Paguyuban ABA Lakukan Renovasi Bangunan Eks Menara Kopi Kotabaru secara Swadaya

BACA JUGA : Mulai Hari Ini, Paguyuban Warga Kosongkan TKP Abu Bakar Ali

Selain itu, Pemkot Yogyakarta akan menertibkan area parkir liar di sekitar Jalan Mataram hingga Teteg Sepur, agar tidak mengganggu arus lalu lintas dan akses bus.

“Untuk penataan parkir di sekitar Jalan Mataram itu akan kita tertibkan. Kami sedang mengkaji dan berdiskusi dengan berbagai pihak agar penertiban bisa segera dilakukan,” katanya. 

Terkait rencana pembelian lahan parkir baru di sekitar DPRD Kota Yogyakarta, Hasto menuturkan hal tersebut masih dalam tahap pembahasan. 

Menurutnya, kemampuan keuangan daerah yang menurun membuat pembelian lahan kemungkinan dilakukan secara bertahap.

BACA JUGA : Yogyakarta Percepat Penerapan Parkir Digital QRIS, Target 700 Titik Tahun 2026

BACA JUGA : Ada Parkir Digital di 110 Titik Kota Yogyakarta, 50 Persen Jukir Ditargetkan Berbasis Digital

“Ada usulan pembelian lahan parkir dari kepala dinas, tapi belum diputuskan karena kemampuan anggaran terbatas. Kalau pun jadi, mungkin pembeliannya bertahap karena lahannya cukup luas,” jelasnya.

Penataan eks Parkir ABA dan sekitarnya menjadi bagian dari upaya Pemkot Yogyakarta memperbaiki sistem transportasi perkotaan, terutama untuk mendukung akses bus dan Trans Jogja menuju kawasan wisata dan pusat kota.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: