Realisasi PAD Pariwisata Bantul Baru 41,9 Persen, Pemkab Tetap Optimistis Capai Target Rp49 Miliar

Realisasi PAD Pariwisata Bantul Baru 41,9 Persen, Pemkab Tetap Optimistis Capai Target Rp49 Miliar

Subkoordinator Promosi Kepariwisataan Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo, saat menjelaskan rencana pelaksanaan Festival Lampion dan event Musik Plus di kawasan pantai selatan Bantul, Senin (6/10/2025).--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id

Ia menekankan pentingnya dukungan dari semua pihak, baik pemerintah daerah, pelaku wisata, maupun masyarakat sekitar destinasi, agar promosi dan kunjungan wisata terus meningkat.

"Optimis, asal tidak ada faktor besar yang menghambat, seperti bencana atau kebijakan baru,” tegasnya.

Markus menambahkan, tahun lalu capaian PAD pariwisata hanya mencapai 62,5 persen dari target yang sama, yaitu Rp49 miliar, meski situasi ekonomi cenderung normal tanpa pembatasan perjalanan. 

Hal itu menjadi pembelajaran bagi Pemkab untuk memperkuat strategi promosi dan pengelolaan destinasi wisata di tahun ini.

"Tahun kemarin hanya 62,5 persen dari target yang sama, Rp49 miliar. Padahal tahun kemarin kan tahun normal, tidak ada pengetatan anggaran pusat, dan tidak ada larangan perjalanan dari beberapa daerah,” ungkapnya.

Ia mengatakan penyelenggaraan event tetap menjadi bagian penting dari strategi promosi daerah, meski tidak selalu berpengaruh langsung pada peningkatan kunjungan wisatawan.

BACA JUGA : Awal Musim Hujan 2025 di DIY Diprediksi Oktober, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem Pancaroba

BACA JUGA : Pengalaman Bersantap Autentik, Simak 5 Pilihan Kuliner Legendaris dari Padang Paling Wajib Kamu Coba

"Kami tetap mengadakan event, walaupun dampaknya tidak selalu signifikan terhadap kenaikan pengunjung. Tapi tetap ada efek positifnya,” ujarnya. 

Menurut Markus, Festival Lampion rencananya digelar pada (25/10/2025) di kawasan Pantai Parangkusumo, namun lokasi acara masih menunggu keputusan dari pihak Keraton Yogyakarta. 

Pihaknya telah melakukan komunikasi, tetapi belum menerima konfirmasi resmi mengenai izin penggunaan area Parangtritis yang merupakan wilayah bersejarah dan sakral.

"Yang paling dekat ini ada event Festival Lampion tanggal 25 Oktober, rencananya di Pantai Parangkusumo, tapi masih menunggu konfirmasi dari Keraton apakah boleh di kawasan Parangtritis atau harus di luar,” jelasnya.

Ia menambahkan, selain Festival Lampion, Dinas Pariwisata juga menyiapkan acara Musik Plus pada (8/11/2025) di Pantai Cangkring. 

Event musik tahunan ini akan melibatkan musisi lokal dan komunitas kreatif untuk menarik pengunjung muda dan keluarga.

BACA JUGA : Awal Musim Hujan 2025 di DIY Diprediksi Oktober, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem Pancaroba

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait