Pesantren Jadi Magnet Karakter Bangsa, Bupati Bantul Dorong Regulasi Nyata
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat menyampaikan pandangan tentang pesantren sebagai magnet pendidikan dan kebangsaan dalam FGD di RM Parangtritis.--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id
BACA JUGA : Kajian di Pondok Pesantren Al-Bab Babakan Tegal, Menguak Jejak Ulama Nusantara di Mesir
BACA JUGA : Pengurus DKM Al Mahri Pedagangan Dukuhwaru Tegal Adakan Pesantren Ramadan Hingga Sahur Bersama
“Dari sinilah muncul keinginan agar pesantren lebih difasilitasi secara nyata oleh pemerintah, termasuk pemerintah daerah,” imbuhnya.
Ia menambahkan, Bantul kini termasuk sedikit kabupaten di Indonesia yang berhasil menetapkan Perda Pesantren.
“DIY adalah salah satu provinsi yang telah menetapkan Perda Pesantren, dan Kabupaten Bantul berkomitmen merumuskan Peraturan Bupati agar regulasi ini dapat benar-benar berjalan. Satu hal yang perlu digarisbawahi: pondok pesantren tidak sama dengan boarding school,” sebutnya.
FGD ini diharapkan menghasilkan masukan konkret agar Peraturan Bupati mampu memperkuat pesantren sebagai pusat pendidikan agama, sosial, dan kebangsaan yang terus relevan di tengah perubahan zaman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: