Bupati Sleman Dorong Penguatan Rumah Sakit Pendidikan: Jangan Ragu Hubungi Kami
Bupati Sleman Harda Kiswaya saat menyampaikan pentingnya peran rumah sakit pendidikan dan kolaborasi lintas sektor demi layanan publik dan pendidikan lebih baik.--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id
BACA JUGA : Bupati Sleman Kukuhkan FKUB 2025–2030: Pemuka Agama Diminta Jadi Teladan Toleransi dan Penjaga Kerukunan
Menurutnya, keberhasilan pembangunan di daerah tidak mungkin terwujud tanpa kerja sama lintas sektor.
“Bapak-Ibu semuanya dari berbagai unsur pemerintahan yang hadir pada kesempatan ini, mudah-mudahan ke depan kita bisa terus menjalin hubungan dan komunikasi yang baik. Tanpa bantuan Bapak-Ibu sekalian, tentu banyak hal mustahil bisa kita wujudkan,” ujarnya.
Ia menegaskan, tugas mencerdaskan kehidupan bangsa bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat maupun daerah, melainkan juga menjadi kewajiban bersama masyarakat.
“Saya ingin menekankan bahwa tugas mencerdaskan kehidupan bangsa adalah kewajiban kita bersama, baik yang berada di sektor pemerintahan maupun di luar pemerintahan,” jelasnya.
Karena itu, pihaknya berharap komunikasi dan koordinasi antarlembaga dapat berjalan lebih erat.
“Saya berharap kolaborasi ini dapat berjalan dengan erat dan konsisten,” harapnya.
Ia juga membuka ruang bagi pemerintah kabupaten dan satuan kerja terkait untuk menyampaikan kendala di lapangan, khususnya dalam penyelenggaraan layanan publik.
BACA JUGA : Bupati Sleman Ingatkan Jabatan SPPG Harus Ahli Gizi, Bukan Sekadar Bisa Memasak
BACA JUGA : Bupati Sleman Tekankan Data sebagai Hulu Pembangunan saat Lantik Kepala Disdukcapil Baru
“Khusus kepada pemerintah kabupaten, jika ada kesulitan dalam penyelenggaraan layanan maupun pengelolaan, silakan sampaikan. Jangan ragu, kami siap membantu mencari solusi agar masalah tidak berlarut,” pungkasnya.
Ia mencontohkan, beberapa kendala yang kerap dilaporkan masyarakat terkait faktor gedung atau sarana prasarana pendidikan.
Menurutnya, hambatan seperti itu tidak bisa dibiarkan, melainkan harus diurai bersama.
“Kalau ada pengurusan yang terasa berbelit-belit, mari kita uraikan bersama sehingga bisa selesai dengan baik,” sebutnya.
Ajakan kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan, demi tercapainya layanan publik yang lebih baik dan pendidikan yang lebih merata di Sleman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: