Ojol Jogja Tuntut Keadilan, Aksi Spontan Desak Oknum Brimob Penabrak Affan Diproses Hukum

Kuasa hukum FOYB DIY, Widyantoro, yang juga merupakan driver ojol, menegaskan bahwa aksi ini digerakkan secara spontan namun tetap mengikuti aturan hukum yang berlaku.

“Yang menginisiasi aksi solidaritas ini sebenarnya adalah spontanitas. Namun, kami tetap melakukan pemberitahuan secara cepat kepada Polda DIY sebagai prosedur penyampaian pendapat di muka umum,” ujarnya. 

Ia menekankan bahwa tujuan utama aksi adalah menuntut keadilan atas meninggalnya Affan Kurniawan.

“Aksi ini bertujuan pertama, untuk menuntut keadilan bagi rekan kami yang secara tragis menjadi korban kekejaman oknum aparat Brimob Polda Metro Jaya tadi malam,” ucapnya.

Ia juga menyebut bahwa pihaknya menuntut agar para oknum aparat yang terlibat diberikan sanksi hukum seberat-beratnya, sesuai dengan perbuatan mereka.

“Kami menuntut agar ditegakkan keadilan seadil-adilnya kepada tujuh oknum anggota Brimob yang menabrak korban dengan mobil barakuda, yakni almarhum Al-Mahmun Affan Kurniawan,” imbuhnya.

Ia menambahkan, aksi solidaritas ini tidak hanya sekadar pernyataan duka, tetapi juga menjadi simbol perlawanan moral terhadap kekerasan aparat.

“Bagi kami, peristiwa ini bukan kecelakaan biasa. Ini tragedi yang menunjukkan penyalahgunaan kekuasaan. Karena itu, kami ingin aparat penegak hukum memproses pelaku dengan hukuman setimpal, tanpa pandang bulu,” sebutnya.

Aksi solidaritas ini berlangsung tertib dan diikuti puluhan driver ojol lintas komunitas. Mereka berharap kasus Affan Kurniawan bisa menjadi momentum reformasi cara aparat mengendalikan aksi massa agar tragedi serupa tidak terulang.

Sumber: