75 Persen Tubuh Terbakar, Ibu dan Anak Korban Ledakan Sumur Minyak Blora Berjuang Hidup di Sardjito

YOGYAKARTA, diswayjogja.id – RSUP Dr Sardjito Yogyakarta menerima dua pasien rujukan dari Kabupaten Blora, Jawa Tengah, yang menjadi korban selamat ledakan sumur minyak ilegal di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo.

Kedua pasien tersebut merupakan ibu dan anak, Yetty (30) dan Abu Dabi (1,9), yang mengalami luka bakar parah. 

Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan, mengatakan kondisi keduanya masih sangat kritis.

“Dua pasien yang kami terima mengalami luka bakar cukup luas, masing-masing di atas 50 persen,” katanya saat ditemui di Yogyakarta, Senin (25/8/2025).

BACA JUGA : Jalani Pemeriksaaan di RSUP dr Kariadi Semarang, Dua Bapaslon Bupati dan Wabup Tegal Jalani 20 Metode

BACA JUGA : Korsupgah KPK Ingatkan Pejabat Brebes Soal Pengadaan Barang/ Jasa Wajib Transparan dan Akuntabel

Menurut dia, luka bakar yang diderita Yetty mencapai 75 persen, sementara anaknya, Abu Dabi, mengalami luka bakar hingga 63 persen. 

"Pasien ini seorang ibu dan anak. Keduanya masih dalam fase kritis akibat luka bakar yang dialaminya,” ucapnya.

Saat ini, kedua pasien menjalani perawatan intensif di unit luka bakar RSUP Sardjito. Keduanya juga masih bergantung pada alat bantu pernapasan. 

“Yetty dan Aby dirawat intensif memakai ventilator. Kami berharap pasien segera melewati fase kritis ini,” tuturnya.

BACA JUGA : Terduga Pelaku Percobaan Penculikan Anak di Pundong Bantul Saat Ini Jalani Perawatan di RSUP dr Sarjito

BACA JUGA : Wisata Pantai Mlarangan Asri: Hidden Gem dengan Aktivitas Menarik di Kulon Progo, Cek Disini

Ia menambahkan, tim medis terus berupaya memberikan penanganan terbaik agar kondisi ibu dan anak tersebut dapat membaik. 

“Mohon doanya semoga fase kritis pasien terlampaui, paling tidak bisa terlepas dari ventilator,” ujarnya.

Sumber: