Sleman Catat Investasi Rp2,2 Triliun di Triwulan II 2025, Penyumbang Terbesar DIY

Sleman Catat Investasi Rp2,2 Triliun di Triwulan II 2025, Penyumbang Terbesar DIY

PLT Kepala DPMPTSP Sleman, Triana Wahyuningsih, memaparkan realisasi investasi triwulan II 2025 dan strategi pendampingan UMKM di Kabupaten Sleman.--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id

BACA JUGA : Mengenal Ciri Khas Unik Fashion Vintage Style Dan Investasi Masa Depat Yang Patut Dicoba 2025

BACA JUGA : Transparansi Yogyakarta Dukung Investasi Kondusif Dan Bebas Korupsi

Dinas DPMPTSP Kabupaten Sleman menegaskan dukungannya terhadap pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui kemudahan perizinan dan pendampingan pelaporan investasi.

Meski beberapa UMKM terbatas pada laporan investasi tertentu, pihaknya fokus memaksimalkan pelaporan bagi usaha dengan modal di atas Rp500 juta. 

“Ini kan yang berkembang sebenarnya UMKM ya, padahal ada beberapa pembatasan. Yang harus melaporkan itu punya modal 500 juta ke atas, itu yang kita maksimalkan,” ujarnya.

Ia menambahkan, DPMPTSP Sleman rutin melakukan pendampingan bagi pelaku usaha melalui bimbingan teknis dan pembinaan pelaporan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM). 

“Kita melakukan laporan LKPM ini, ada bimtek, ada pendampingan pelaporan dan sebagainya,” imbuhnya.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi di Sleman menunjukkan dampak yang signifikan dari dukungan terhadap UMKM dan investasi. 

“Kalau dilihat, pertumbuhan ekonominya di Sleman juga sangat ada dampak signifikannya juga,” tegasnya.

Selain itu, ia menekankan pentingnya menyederhanakan proses perizinan tanpa mengabaikan regulasi yang berlaku. 

“Sekarang ini kita harus mempermudah perizinan, intinya mempermudah perizinan tetapi harus sesuai dengan peraturan yang ada,” jelasnya. 

Dengan langkah ini, Sleman berharap UMKM dan investor menengah ke atas dapat tumbuh lebih cepat, sekaligus mendorong perekonomian lokal yang berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: