Evakuasi Peluru Mortir Raksasa Perang Dunia II di Sleman Berhasil, Lokasi Strategis Jadi Kunci Keselamatan
Proses disposal peluru mortir raksasa peninggalan Perang Dunia II di Sleman yang dilakukan di lokasi aman jauh dari pemukiman warga.--Foto: IST/Humas Polres
BACA JUGA : Penemuan Peluru Mortil Satu Meter di Ngemplak Sleman, Gegana Brimob Polda DIY Diterjunkan
Hal ini demi memastikan proses berlangsung aman dan tidak menimbulkan dampak negatif.
Kapolresta Edy juga menjelaskan bahwa seluruh langkah dan prosedur sudah disiapkan secara detail untuk menghindari korban jiwa dan meminimalisir kerugian materiil yang bisa terjadi akibat ledakan atau hal-hal lain yang tidak terduga.
"Kami memahami kekhawatiran warga, oleh karena itu kami melakukan semua yang terbaik untuk menjamin keselamatan mereka," tuturnya.
Sebagai bagian dari upaya penanganan dampak, pemerintah daerah bersama pemerintah kecamatan dan para lurah juga telah melakukan inventarisir rumah-rumah warga yang terdampak selama proses disposal berlangsung.
Pemerintah berkomitmen untuk segera melakukan perbaikan rumah yang mengalami kerusakan ringan maupun sedang akibat aktivitas tersebut.
Hal ini menjadi bentuk tanggung jawab dan kepedulian pemerintah terhadap warga terdampak.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan warga selama kegiatan disposal berlangsung.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Namun, ini semua kami lakukan demi keselamatan semua pihak, khususnya masyarakat sekitar," pungkasnya.
Dengan selesainya proses disposal peluru mortir raksasa ini, diharapkan keamanan dan kenyamanan warga Dusun Tanjung, Umbulmartani, serta sekitarnya dapat kembali pulih.
Pemerintah dan aparat terkait pun terus berkomitmen untuk selalu menjaga keselamatan masyarakat dari potensi bahaya bahan peledak peninggalan masa lalu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: