Perhimpunan Dokter Spesialis di Yogyakarta Bakal Gandeng Masyarakat Tangani Penyakit Paru
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Yogyakarta bertemu Sri Sultan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Kamis (17/07/2025), membahas soal penanganan penyakit paru di DIY. --Dok. Pemda DIY
Menurut dr. Megantara, meskipun angka tuberkulosis (TBC) di Yogyakarta mengalami perbaikan, angkanya masih tergolong tinggi. Selain TBC, penyakit paru akibat rokok juga masih mendominasi kasus di lapangan. Topik-topik inilah yang nantinya akan menjadi bahan diskusi utama dalam simposium.
“Kalau penyakit paru yang paling banyak, infeksi TBC itu masih cukup tinggi. Kalau dibandingkan dengan daerah lain, Jogja ini cukup bagus perbaikannya. Tapi tetap menjadi fokus kerja kami,” katanya.
BACA JUGA : Tradisi Nyadhong Masa Sri Sultan HB VII Warnai Grebeg Besar 2025
BACA JUGA : 32 Karya Budaya Ditetapkan Sebagai WBTb DIY, Sri Sultan Ingatkan Tak Sekedar Etalase Budaya
PDPI berharap pendekatan yang melibatkan kader masyarakat ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk memperkuat sistem edukasi kesehatan, khususnya dalam bidang pulmonologi.
“Kalau kami kerjakan sendiri rasanya belum mampu. Tentu tidak cukup tenaga, waktu, maupun kemampuan kami. Tapi kalau dibantu kader, ini bisa jadi kekuatan baru,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: