Selain memperkuat ketahanan pangan lokal, Pemkot Yogyakarta juga terus membangun kerja sama antar daerah untuk menjaga pasokan komoditas utama.
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Batasi Plastik di Pasar Tradisional, Hasto Ajak Warga Gunakan Wadah Berulang
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Tetapkan 7 Titik Resmi untuk Pengamen di Malioboro, Tak Boleh Keliling Lagi
Beberapa di antaranya dengan Kabupaten Sleman untuk pasokan beras dan cabai, serta pengembangan program Warung Mrantasi (Masyarakat lan Pedagang Tanggap Inflasi).
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menegaskan perlunya kewaspadaan terhadap potensi kenaikan harga menjelang Natal dan Tahun Baru.
Menurutnya, inflasi DIY tahun 2025 memang masih terkendali, namun perlu diantisipasi karena permintaan komoditas cenderung meningkat saat akhir tahun.
“Forum TPID ini bukan hanya ajang koordinasi, tetapi wadah memperkuat ekosistem kolaboratif antara kebijakan fiskal, moneter, dan sektor riil. Kita ingin inflasi terkendali dengan cara berkeadilan, harga stabil di pasar, tapi petani tetap sejahtera,” tutur Sri Sultan.