“Oleh karena itu, kami menekankan pentingnya edukasi bagi pabrik, agar pekerja migran Indonesia mengikuti prosedur yang benar saat berangkat, sehingga semua aman dan terlindungi,” jelasnya.
Lebih jauh, ia menyoroti peran strategis pekerja migran dalam perekonomian keluarga dan masyarakat.
“Dengan melindungi pekerja migran, berarti kita juga melindungi perekonomian keluarga dan masyarakat secara luas,” imbuhnya, menegaskan bahwa perlindungan pekerja bukan sekadar aspek sosial, tetapi juga ekonomi.
Selain edukasi, pemerintah daerah juga menyiapkan sarana pendukung, seperti fasilitas dan kursi bagi pekerja migran, agar mereka dapat memulai perjalanannya dengan aman dan nyaman.
Langkah-langkah ini menjadi bagian dari strategi berkelanjutan untuk memastikan warganya tetap terlindungi, sekaligus memberikan ketenangan bagi keluarga yang menanti di tanah air.