Walhasil pemain putra daerah Sleman dapat menyambut umpan Gustavo Tocantins dengan tandukan.
BACA JUGA : Wamenpar Kunjungi Kulonprogo, Petakan Potensi Desa Wisata Tinalah dan Pandanrejo
BACA JUGA : Terkait Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Bantul, Begini Kata Sekda
Bagi Dominikus Dion, gol kali ini menjadi catatan kedua pada musim debutnya di tim senior PSS Sleman. Adapun Dominikus Dion telah mengantongi 18 caps sepanjang 20 kesempatan.
Respon Permainan Semen Padang
Tertinggal dua gol, pihak PS Semen Padang merespon pergantian pemain pada menit ke-20. Pemain bek-tengah Frendi Saputra ditarik keluar untuk Dodi Alekvan.
Dalam proses ini, sempat terjadi cekcok di bench Semen Padang. Hasilnya wasit memberikan kartu merah kepada pemain yang diganti, Frendi Saputra.
Namun karena insiden Frendi Saputra terjadi ketika sudah ditarik keluar, maka pihak Semen Padang tetap bermain dengan 11 orang.
Adapun setelah melakukan pergantian pemain, pihak Semen Padang pun nyatanya dapat memperkecil ketertinggalan skor 1-2.
Ialah melalui Cornelius Stewart yang dapat menyelesaikan bola liar berkat kesalahan antisipasi salah satu pemain PSS Sleman, menit ke-27.
Akhirnya keunggulan PSS Sleman skor 2-1 pun menutup interval pertama pertandingan.
Tandingi Permainan dari PSS Sleman
Di babak kedua, pihak Semen Padang perlahan tapi pasti dapat menandingi permainan dari PSS Sleman.
Hasilnya tim berjuluk Kabau Sirah dapat mencetak gol penetral keadaan skor 2-2 melalui Tin Martic, menit ke-49.
Pemain bek-tengah dapat menyelesaikan umpan Bruno Gomes dari sisi kiri penyerangan. Tak disangka, skor untuk Semen Padang pun terus berlanjut pada menit-menit sebelumnya.
Yap, gol pembalik keadaan skor 2-3 Semen Padang diciptakan oleh Bruno Gomes, menit ke-68.
Sementara gol Kill The Game skor 2-4 juga berbuah melalui kesalahan bek PSS Fachruddin yang dimanfaatkan kembali oleh Bruno Gomes (80').
BACA JUGA : Masih Ada Ribuan Bayi di Bantul Alami Masalah Gizi, Persagi Gencarkan Edukasi MP-ASI