“Perasaannya senang dan bangga, semoga prestasi ini bisa dipertahankan untuk kedepannya dan menjadi semangat untuk adik-adik kelas selanjutnya,” ujar Syatia saat ditemui di Stadion Mandala Krida pada hari Minggu (3/11/2024).
Sub Koordinator Kelompok Substansi Pembinaan Kepemudaan Disdikpora Kota Jogja Mugi Suyatno mengatakan Lomba Baris Berbaris menjadi kompetensi bergengsi yang diikuti oleh pelajar se-Kota Jogja.
Terlebih, ini pertama kalinya siswa SD berpartisipasi dan diberi ruang untuk bisa mengikuti Lomba Baris Berbaris Kota Jogja.
Mugi menyampaikan kompetisi ini menjadi upaya Dinas Dikpora Kota Jogja dalam rangka melakukan kaderisasi calon paskibraka.
“Kita desain, kalau siswa SD sudah mengikuti nanti dia SMP sudah ingin ikut tonti lagi. SMA kelas 10, 11 mereka sudah siap jadi tontinya sekolah dan siap mengikuti seleksi paskibraka,” katanya.
Kepala Dinas Dikpora Kota Jogja Budi Santosa Asrori mengungkapkan mengapresiasi semangat para peserta lomba.
BACA JUGA : Festival Pilkada Jogja 2024: Biaya Pendidikan, UMK dan Sampah Jadi Isu Perhatian Pemilih Muda
BACA JUGA : Event CRSL Concert #5 Mengajak Anak Muda Euphoria Bersama di Kota Jogja
Menurutnya, kegiatan lomba ini baik untuk membangun jiwa kekompakan, disiplin, hingga kerja keras. Kegiatan ini juga menjadi upaya untuk mencetak kader-kader paskibraka sejak dini.
Budi menuturkan masing-masing sekolah telah melakukan persiapan yang cukup lama. Hal inilah yang menjadi bakat siswa Kota Jogja yang patut untuk dikembangkan.
Nantinya, masing-masing pemenang akan mendapatkan piala bergilir yang akan diserahkan oleh Sekda Kota Jogja.
“Kalau sering kompetisi kan sekolah harus siap. Harapannya sekolah bisa menyiapkan kompetisi ini sejak dini. Tidak hanya dilihat pada saat lomba saja, tapi lihat, latihannya, kekompakannya,” katanya.