AC jenis ini memiliki kompresor yang bekerja dengan kecepatan rendah guna mencapai suhu yang diinginkan oleh pengguna.
BACA JUGA: 7 Tips Penggunaan AC Saat Cuaca Panas Agar Tetap Hemat Listrik
Jika suhu yang diinginkan mendekati titik angka yang telah diatur, AC ini akan secara otomatis bekerja dalam kecepatan rendah supaya suhu yang ada tetap terasa konstan.
Penyesuaian tersebut akan membuat pengonsumsian daya dari AC turun hingga sebesar 30 persen.
Hal tersebut jelas akan membuat kerja si AC akan lebih efisien serta lebih menghemat energi yang mana tidak bisa didapat dari AC Konvensional.
2. Memilih AC Hemat Energi
AC hemat energi ini biasanya memiliki label Energy Star yang diklaim akan lebih efisien ketimbang model AC lain yang tidak memiliki label tersebut.
AC dengan label ini menggunakan kompresor yang mengonsumsi daya listik lebih rendah daripada AC biasa.
Bahkan, penggunaan daya per bulannya diklaim bisa hemat hingga 25-35 persen setiap bulannya.
3. Pengaturan Suhu yang Optimal
Ketika Kamu menggunakan AC didalam ruangan, pastikan untuk mengatur penggunaan suhu yang tepat dan nyaman.
Pengaturan suhu yang tepat sesuai dengan yang dibutuhkan tentu akan membuat penggunaan listrikmu menjadi hemat secara signifikan.
BACA JUGA: 5 AC Mini Portable yang Ringkas dan Mudah Dibawa, Nomor 1 Hargannya Cuma 58 Ribu Saja!
Normalnya, suhu ideal yang bisa Kamu pakai terutama di cuaca panas sekarang ini adalah di angka 24 hingga 26 derajat celcius.
Sedangkan jika pada musim hujan, Kamu bisa mengatur suhunya di angka 26 hingga 28 derajat celcius.
4. Gunakan Mode Hemat Energi