Begini Kronologi Belasan Siswa di SMPN 3 Berbah Terpergok Pesta Miras di Dalam Kelas

Selasa 10-01-2023,08:45 WIB
Editor : Imron Rosadi

SLEMAN, JOGJA.DISWAY.ID - Belasan siswa di SMPN 3 Berbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kedapatan menenggak minuman keras (miras) di ruang kelas. 

Aksi para siswa itu diketahui pada 22 Desember 2022, saat para guru sedang menyelesaikan penilaian akhir semester (PAS). 

Kepala SMP Negeri 3 Berbah Elly Yuswarini membenarkan informasi tentang adanya belasan siswa yang menegak minuman beralkohol di lingkungan sekolah. 

BACA JUGA:Polres Bantul Razia Miras, Puluhan Botol Diamankan Petugas

Ada 16 siswa yang terlibat dalam aksi pesta miras ini. Saat ini mereka sedang dibina di Pondok Pesantren Budhi Dharma Piyungan, Kabupaten Bantul. 

"Kejadian tersebut langsung ditangani pihak sekolah dengan memberi sanksi mendidik, yaitu dibina di pondok pesantren. Kami tidak ingin karakter anak akan terjerumus. Bagi yang lain, ini juga jadi peringatan,” katanya.

Elly menegaskan, praktik seperti ini harus sesegera mungkin dipangkas, karena jika dibiarkan, maka akan memberi peluang bagi mereka maupun yang lain untuk coba-coba.

BACA JUGA:Pesta Miras Oplosan saat Hajatan, 3 Warga di Bantul Meregang Nyawa

Diceritakan, kejadian tersebut bermula ketika di sekolah diketahui ada tiga murid SMP lain yang sengaja datang ke SMP Negeri 3 Berbah lewat jalan belakang. 

"Mereka ini bisa masuk ke lingkungan SMP Negeri 3 Berbah melalui gerbang belakang yang terbuka karena sedang diperbaiki tukang," katanya. 

Ia mengatakan murid dari sekolah lain itu, satu di antaranya yang membuat rantai acara minum-minuman beralkohol dengan mengajak sejumlah siswa SMP Negeri 3 Berbah.

BACA JUGA:Ternyata, Tersangka Miras Oplosan Pernah 2 Kali Digeledah Polsek Prambanan

"Kegiatan itu dapat digagalkan pihak sekolah. Awalnya dari siswa luar masuk dan langsung dikenali oleh staf kami, kemudian kami amankan semua. Intinya, sudah langsung kami tangani," katanya. 

Sementara Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengaku terkejut mendengar kabar tersebut. Ia juga menyayangkan adanya pesta miras, apalagi terjadi di lingkungan sekolah yang seharusnya ketat dengan pengawasan.

“Saya minta ada penanganan yang tepat atas kasus ini. Ini kabar yang mengejutkan dan saya sendiri menyayangkan,” ujarnya.

Kategori :