Hingga tadi malam, pihaknya masih berfokus dengan penanganan korban gempa. Di RSUD Cianjur, pasien korban gempa langsung mendapatkan penanganan saat baru masuk di parkiran.
“Kita juga kerahkan semua perawat serta dokter,” terangnya.
Forkopimda Kabupaten Cianjur akan mendirikan tenda di halaman RSUD Sayang Cianjur dan halaman Pemda Kabupaten Cianjur. Hal itu dilakukan karena banyaknya korban yang berdatangan.
“Korban masih berdatangan bahkan hingga saat ini sekitar pukul 16.10 WIB kendaraan pribadi, ambulan dan Dinas masih berdatangan membawa korban,” paparnya.
Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Ganjar Ramadhan menjelaskan, pihaknya akan membuat posko untuk pengungsian di Gedung DPRD Cianjur. Hal tersebut telah dibuat kesepakatan bersama dengan jajaran Forkopimda Kabupaten Cianjur.
“Kita sepakat akan membuat posko, nanti jika memungkinkan akan secara bersama-sama di satu titik atau di masing-masing seperti Pendopo dan Gedung DPRD Cianjur,” tutupnya.
Untuk diketahui, pasca gempa Kota Cianjur lumpuh. Listrik mati. Mini market dan ruko-ruko tutup. Hingga tadi malam, arus lalu lintas lebih didominasi oleh ambulans dan truk-truk TNI serta Polri. (*)