Festival WASH di Pesantren Sleman, Santri Jadi Agen Perubahan Hidup Bersih dan Sehat

Festival WASH di Pesantren Sleman, Santri Jadi Agen Perubahan Hidup Bersih dan Sehat

Bupati Sleman Harda Kiswaya dan Karyanto Wibowo dari Danone Indonesia menyerahkan bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah di Pondok Pesantren Wahid Hasyim, Sleman, Sabtu (6/12/2025), dalam rangka Festival WASH mendorong PHBS santri.--Foto: Humas Pemkab Sleman

SLEMAN, diswayjogja.id - Bupati Sleman, Harda Kiswaya, membuka Festival WASH (Water, Sanitation, and Hygiene) di Ahmad Syafi’i Academy Pondok Pesantren Wahid Hasyim, Sabtu (6/12/2025). 

Festival ini menjadi bagian dari upaya pemenuhan air bersih dan sanitasi di pesantren, serta mendorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kalangan santri.

Program WASH ini merupakan inisiasi Danone Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum, Pemerintah Kabupaten Sleman, Water.org, serta Pondok Pesantren Wahid Hasyim. 

Sejumlah pesantren di DIY telah menjadi lokasi implementasi program yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya generasi muda.

Bupati Sleman, Harda Kiswaya, mengatakan akses terhadap air minum yang aman dan sanitasi yang layak merupakan salah satu prioritas pemerintah, baik di tingkat nasional maupun daerah. 

"Program ini sejalan dengan upaya kami di Sleman, mendorong cakupan layanan air bersih, perilaku hidup bersih, serta fasilitas sanitasi yang memadai untuk seluruh lapisan masyarakat," katanya. 

BACA JUGA : 7 Ragam Wisata Air Terjun Indah di Kabupaten Bangli, Tawarkan Nuansa Alam Paling Seru dan Berbeda

BACA JUGA : Menikmati Kejernihan Air Laut, Simak Daya Tarik dan Aktivitas Seru di Pink Beach Labuan Bajo

Ia menambahkan hal ini dilakukan karena melihat pesantren punya peran strategis dalam penguatan edukasi hidup bersih dan sehat. 

"Santri bukan hanya penerima manfaat, tetapi juga agen perubahan yang dapat menyebarkan pengetahuan dan praktik WASH ke masyarakat sekitar," ucapnya. 

Ia juga mengapresiasi kerja sama semua pihak dan menegaskan komitmennya mendukung implementasi program di Sleman, dimulai dengan Pondok Pesantren Wahid Hasyim. 

“Dengan PHBS yang diajarkan di pesantren, proses pembelajaran dapat lebih optimal sekaligus menjadi investasi kesehatan jangka panjang bagi santri dan masyarakat," tuturnya. 

Senior Director Public Affairs & Sustainability Danone Indonesia, Karyanto Wibowo, menegaskan komitmen perusahaannya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat melalui akses air bersih dan sanitasi yang layak. 

“Kami ingin memberikan kontribusi terhadap peningkatan kesehatan di Indonesia, khususnya terkait sanitasi, air minum, serta air bersih,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: