Ledok Sambi Sleman Jadi Kawasan Wisata Anti Narkoba, Edukasi Bahaya Narkotika Kini Dikemas Seru dan Interaktif
Penandatanganan nota kesepahaman antara BNNK Sleman dan PT Mata Angin Sadaya menetapkan Ledok Sambi Sleman sebagai kawasan wisata anti narkoba - HO (Humas Pemkab Sleman)--Foto: Humas Pemkab Sleman
SLEMAN, diswayjogja.id – Kawasan wisata Ledok Sambi yang terletak di Pakembinangun, Kabupaten Sleman, kini resmi ditetapkan sebagai kawasan wisata edukatif yang mengusung semangat pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
Penetapan ini dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman sebagai bagian dari peluncuran program Sosialisasi Edukasi Kawasan Wisata Anti Narkoba (SEKAWAN)
Program ini tidak hanya menjadi inovasi baru dalam pendekatan edukasi publik tentang bahaya narkotika, namun juga bentuk nyata sinergi antara sektor pariwisata dan lembaga pemberantas narkoba.
Penetapan kawasan ini ditandai secara simbolis melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara BNNK Sleman dan pihak pengelola kawasan wisata, yaitu PT Mata Angin Sadaya, Kamis (7/8/2025).
BACA JUGA : Lapas Brebes dan Tegal Teken Kerja Sama, Langkah Strategis Gandeng BNN Tangani Permasalahan Narkoba
BACA JUGA : Perwakilan Instansi Pemerintah Hingga Ormas Dibekali Ciri dan Dampak Buruk Narkoba Sebagai Penggiat P4GN
Momen ini juga disemarakkan oleh peluncuran lagu Mars Anti Narkotika, serta deklarasi publik untuk menyatakan komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.
Inisiatif SEKAWAN menjadi bagian penting dalam strategi jangka panjang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) khususnya di wilayah Sleman.
Lebih dari itu, program ini juga diarahkan untuk memperkuat komitmen pembangunan Zona Integritas, yakni upaya mewujudkan birokrasi yang bersih, melayani, dan bebas korupsi.
Ketua Zona Integritas BNNK Sleman, Dayu Purnama Adianingsih mengatakan hal ini menjadi bagian dari target menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Melalui reformasi birokrasi dan pengembangan Zona Integritas, kami menyusun program inovatif yang tidak hanya berdampak luas, tapi juga membawa nilai-nilai lokal yang relevan bagi masyarakat sekitar,” katanya.
Pemilihan Ledok Sambi sebagai kawasan percontohan tidak dilakukan secara acak.
Kawasan ini memiliki daya tarik sebagai ruang terbuka hijau yang alami, sejuk, dan sangat populer di kalangan wisatawan dari berbagai usia.
Dengan latar alam yang kuat, tempat ini kerap dikunjungi pelajar, keluarga, hingga komunitas, sehingga menjadi lokasi strategis untuk menyampaikan pesan edukatif tentang bahaya narkoba.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: